Klub Bakrie, Pelita Jaya Siap Gandeng Arema

Reporter

Senin, 24 September 2012 11:20 WIB

Tim Arema Indonesia versi Liga Super Indonesia yang dikalahkan tim Japan University Football Association (JUFA) dengan skor 1-2 dalam laga persahabatan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, 20 Maret 2012.

TEMPO.CO, Malang - Dua klub elite Liga Super Indonesia, Arema Indonesia dan Pelita Jaya, akan bekerja sama di bidang keolahragaan (sporting) dan bisnis. ”Insya Allah, penandatanganan perjanjian kerja sama akan dilakukan hari ini di Hotel Savana (Kota Malang),” kata juru bicara Arema LSI, Sudarmaji, kepada Tempo, Senin, 24 September 2012.

Menurut Sudarmaji, kerja sama di bidang keolahragaan, di antaranya, adalah pembinaan pemain-pemain belia, pemusatan latihan bersama, dan laga persahabatan di kandang Arema maupun di kandang Pelita di Karawang, Jawa Barat. Sedangkan di bidang bisnis, manajemen kedua klub akan fokus menggarap kerja sama sponsorship, memproduksi merchandise, dan penjualan tiket pertandingan.

Untuk sementara, kerja sama berlangsung tiga bulan sampai kompetisi LSI musim 2012/2013 digelar pada November mendatang. Kerja sama kedua klub bisa diperpanjang bila memang memungkinkan dan sesuai kebutuhan masing-masing klub.

Sudarmaji menjelaskan bahwa kerja sama itu sekaligus membantah rumor tentang penyatuan atau merger antara Arema dan Pelita. ”Kalau merger, ekspektasinya terlalu tinggi dan terlalu dini. Kerja sama selama tiga bulan ini dijalani dulu saja,” ujar bekas wartawan itu.

Direktur Utama PT Arema Indonesia Ruddy Widodo memaparkan bahwa, untuk kerja sama di bidang bisnis, manajemen Arema sangat berharap manajemen Pelita yang dimiliki Grup Bakrie sudi membantu mendatangkan banyak sponsor ke Malang. Ruddy optimistis kerja sama ini sangat menguntungkan kedua klub. “Kabarnya, calon sponsornya bagus-bagus,” ucap Ruddy.

Ruddy tidak membantah dan juga tak membenarkan bahwa nanti bekas pelatih tim nasional yang kini menukangi Pelita Jaya, Rahmad Darmawan, juga merangkap sebagai pelatih Arema. Tapi, Ruddy berkata, ”Ya, dilihat saja nanti. Latihannya juga baru dimulai besok.”

Berdasarkan informasi yang beredar di Malang, masuknya kelompok usaha Bakrie lewat Pelita ke Arema membatalkan rencana manajemen Singo Edan merekrut bekas pelatih Persibo Bojonegoro asal Brasil, Paulo Camargo da Silva. Arema dijanjikan mendapat pelatih anyar dari kompetisi LSI dan beberapa pemain asing.

ABDI PURMONO

Berita Terpopuler:

Jokowi Janji Bangun Stadion untuk Persija

FPI Segel Seven Eleven Pejaten

Jokowi Diberi Kado Sepeda Kuno

Usai Segel Seven Eleven,FPI Datangi Tempat Hiburan

FPI Pusat Klaim Tak Tahu Penyegelan Seven Eleven

Berita terkait

Bhayangkara FC Tunggu Pelatih Baru untuk Kontrak Pemain Asing

16 Januari 2019

Bhayangkara FC Tunggu Pelatih Baru untuk Kontrak Pemain Asing

Sebelum menetapkan pelatih baru, manajemen Bhayangkara FC akan fokus merekrut pemain lokal.

Baca Selengkapnya

Perjuangan Beckham Berbuah: Tim Miliknya Berlaga di MLS pada 2020

30 Januari 2018

Perjuangan Beckham Berbuah: Tim Miliknya Berlaga di MLS pada 2020

Mantan kapten timnas Inggris David Beckham akhirnya resmi mendapatkan hak mendirikan klub Liga AS (MLS) di Miami pada Senin.

Baca Selengkapnya

Kepeloporan di Sepak Bola Nasional  

7 Juli 2017

Kepeloporan di Sepak Bola Nasional  

Pemerintah Belanda menetapkan pada September mendatang akan menerbitkan uang baru dengan gambar Hendrik Johannes Cruijff (di Indonesia lebih dikenal sebagai Johan Cruyff), mantan pemain/kapten tim nasional Belanda. Sebagai pemain, Cruyff adalah motor terlaksananya pola total football yang diarsiteki pelatih Rinus Michels dan sempat bikin tercengang persepakbolaan dunia ketika dipraktikkan Michels dalam Piala Dunia 1974 di Muenchen, Jerman Barat. Saat itu Belanda berhasil masuk final, tapi dikalahkan Jerman Barat 1-2.

Baca Selengkapnya

Kepeloporan di Sepak Bola Nasional

7 Juli 2017

Kepeloporan di Sepak Bola Nasional

Pemerintah Belanda menetapkan pada September mendatang akan menerbitkan uang baru dengan gambar Hendrik Johannes Cruijff (di Indonesia lebih dikenal sebagai Johan Cruyff), mantan pemain/kapten tim nasional Belanda. Sebagai pemain, Cruyff adalah motor terlaksananya pola total football yang diarsiteki pelatih Rinus Michels dan sempat bikin tercengang persepakbolaan dunia ketika dipraktikkan Michels dalam Piala Dunia 1974 di Muenchen, Jerman Barat. Saat itu Belanda berhasil masuk final, tapi dikalahkan Jerman Barat 1-2.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Bangun Stadion Senilai Rp 6,6 Triliun di Washington  

27 Juni 2017

Erick Thohir Bangun Stadion Senilai Rp 6,6 Triliun di Washington  

Erick Thohir, pemilik DC United,klub sepakbola anggota Major League Soccer Amerika Serikat, membangun stadion senilai Rp 6,6 triliun di Washington DC.

Baca Selengkapnya

Maradona: Ronaldo Dahsyat, Seandainya Dia Orang Argentina

20 Juni 2017

Maradona: Ronaldo Dahsyat, Seandainya Dia Orang Argentina

Diego Maradona menyatakan akan senang seandainya Cristiano
Ronaldo orang Argentina.

Baca Selengkapnya

Maradona Kritik Penunjukan Sampaoli Sebagai Pelatih Argentina

20 Juni 2017

Maradona Kritik Penunjukan Sampaoli Sebagai Pelatih Argentina

Diego Maradona mengkritik penunjukan Jorge Sampaoli sebagai
pelatih timnas Argentina.

Baca Selengkapnya

Pelatih PSM Rene Albert Puji Liga 1 Makin Kompetitif Musim Ini

16 Juni 2017

Pelatih PSM Rene Albert Puji Liga 1 Makin Kompetitif Musim Ini

Robert Rene Alberts mengakui persaingan di kompetisi Liga 1

musim 2017 ini lebih kompetitif

Baca Selengkapnya

Prancis Berharap Zidane Jadi Pelatih Timnas Prancis

16 Juni 2017

Prancis Berharap Zidane Jadi Pelatih Timnas Prancis

Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) Noel Le Graet

berharap Zinedine Zidane melatih tim nasional Prancis

Baca Selengkapnya

Latih Klub Cina, Capello Teken Kontrak 10 Juta Euro Per Tahun

12 Juni 2017

Latih Klub Cina, Capello Teken Kontrak 10 Juta Euro Per Tahun

Fabio Capello, menandatangani kontrak kerja selama 18 bulan
bersama klub Jiangsu Suning dengan nilai 10 juta Euro per
tahun

Baca Selengkapnya