Pemain Mitra Kukar (kostum Hijau) berebut bola dengan pemain Persisam Putra Samarinda dalam pertandingan lanjutan Super Liga Indonesia (SLI) di Stadion Segiri Samarinda, Kalimantan Timur, Jum'at (17/2). TEMPO/Firman Hidayat
TEMPO.CO, Kutai Kartanegara - Klub sepak bola Mitra Kutai Kartanegara kembali berhasil memetik poin penuh di akhir laga kandang putaran pertama Liga Super Indonesia (LSI), Kamis, 11 April 2013. Kali ini tim satu provinsi, Persiba Balikpapan berhasil ditekuk 2-0 di. Stadion Aji Imbut, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Dua gol kemenangan tim berjuluk Naga Mekes tercipta di babak pertama. Masing-masing menit 16, Esteban Herrera menjebol gawang Wawan Hendrawan dengan tendangan kerasnya. Herrera menerima umpan matang sundulan Hamka Hamzah.
Gol kedua tercipta pada menit ke-44 melalui kaki Arif Suyono. Keceng sapaan Arif Suyono menerima umpan terobosan dari Paolo Frangipane. Tendangan Keceng memaksa Wawan Hendrawan memungut kembali bola dari jalanya. Skor -2-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Babak kedua tak ada tambahan gol tercipta. Kedua kesebelasan bermain saling serang. Beberapa peluang Mitra Kukar tak berhasil menjebol gawang Persiba untuk ketiga kali.
Pelatih Persiba Balikpapan, Heri Kiswanto menilai tak sepatutnya anak asuhannya tak bisa menciptakan gol. Dia menilai peluang di menit awal seharusnya membuat tim berjuluk Beruang Madu unggul terlebih dulu.
Heri mengatakan dari awal sudah mengiinstruksikan pemainnya menyerang kalau ingin memburu gol. "Babak pertama saya hitung ada empat peluang tapi tak dapat dimanfaatkan Di sepak bola seharusnya diperkecil membuang peluang karena bisa menurunkan moril para pemain belakang," kata Heri.
Menurut Heri pada laga kali ini timnya kehilangan peluang. Para pemain belakang akhirnya kehilangan konsentrasi. "Kekalahan ini murni kelengahan pemain belakang, lepas konsentrasi, hingga lawan agak bebas menyerang. Hari ini kami akui Mitra lebih jeli memanfaatkan peluang," tambah dia.
Sementara di kesempatan terpisah, Pelatih Mitra Kukar, Steffan Hansson mengaku agak leluasa pada laga kali ini. Kehilangan dua pemain belakang Persiba, menjadi peluang baginya untuk berkreasi dengan menempatkan Hamka Hamzah di posisi striker.
Menurut dia absennya dua pemain inti Mitra Kukar, Zulham Zamruun dan Jajang Mulyana, tak berpengaruh banyak. Faktanya menurut dia Mitra berhasil meraih tiga poin. "Saya tak peduli pemain lain karena ini permainan tim. Sepanjang kami menang saya senang," kata dia.
Dengan tambahan tiga poin, Mitra Kukar kembali ke puncak klasemen sementara dengan 32 poin dari 16 kali tanding. Di bawahnya Persipura dengan 31 poin dari 13 kali tanding. Selanjutnya Arema Malang dengan 30 poin dari 13 kali tanding. Mitra Kukar menyisakan sekali tanding melakoni laga tandang ke kandang Persi Putra Samarinda.
