TEMPO.CO, Jakarta - Pemusatan latihan nasional (pelatnas) sepak bola untuk menghadapi SEA Games 2013 akan dimulai pada awal Juni 2013, bersamaan dengan dimulainya pelatnas tim nasional senior yang akan menghadapi tim nasional Belanda 7 Juni mendatang. Jadwal ini dipilih agar tidak mengganggu berjalanannya kompetisi sepak bola nasional.
"Saya mengusulkan TC timnas waktunya bersamaan dengan timnas senior untuk mengefisienkan waktu," kata Kepala Pelatih timnas U-23 Rahmad Darmawan saat dihubungi, Selasa, 7 Mei 2013. Timnas senior dan timnas U-23 sama-sama bisa memanfaatkan libur kompetisi secara maksimal.
Keputusan ini, kata Rahmad, merupakan hasil rapat antara dirinya, Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas, dan Badan Tim Nasional, kemarin.
Sedangkan untuk tempat pelatnas, Rahmad mengatakan masih tentatif. "Saya mengusulkan bisa di Jogja (Yogyakarta), Solo (Jawa Tengah), Malang (Jawa Timur), atau Cilegon (Banten)," ujar Rahmad. Ia mengatakan, penentuan tempat akan disesuaikan dengan keadaan. "Kalau di Jakarta mungkin agak sulit untuk mendapatkan lapangan."
Rahmad mengatakan ia akan mengadakan tiga tahap pelatnas jangka pendek sebelum melaksanakan pelatnas jangka panjang pada September. Pada tahap pertama, Rahmad akan memanggil 30 pemain pada awal Juni. Tahap kedua, Rahmad akan memanggil 30 pemain yang berbeda dari yang pertama pada Juli. Setelah itu, pada Agustus ia akan memanggil pemain hasil seleksi dari pemanggilan pertama dan kedua serta pemain-pemain yang belum terpanggil.
Menurut Rahmad, setiap pelatnas jangka pendek akan dilaksanakan selama 7 hingga 10 hari. "Ini supaya kompetisi tidak tertunda dan bisa selesai tepat pada 7 September sehingga TC jangka panjang bisa dilaksanakan lebih lama," kata Rahmad. Pelatnas jangka panjang, kata Rahmad, rencananya akan dimulai 10 September sampai dengan SEA Games berlangsung. "Materi latihan dalam setiap TC (pelatnas jangka pendek) adalah pemahaman konsep bermain dan sekaligus seleksi pemain."
