TEMPO.CO, Sarajevo - Kegembiraan tengah merasuk warga Bosnia setelah tim nasional mereka mamastikan lolos ke Piala Dunia 2014 di Brasil. Banyak yang yakin Bosnia akan berbicara banyak di turnamen internasional pertama mereka nanti.

Laga melawan Lithuania, Rabu, 16 Oktober 2013 menjadi momen bersejarah untuk warga Bosnia. Hasil kemenangan 1-0 lawan Lithuania menjadi tiket untuk negara pecahan Yugoslavia ini tampil di Piala Dunia. “Saya tidak pernah merasa seperti ini. Ini ajaib, kami sangat menikmati kebahagiaan ini,” kata Adnan Hadzic salah satu warga Bosnia, Jumat, 18 Oktober 2013.

Sebagai negara yang baru merdeka di 1992, prestasi ini seperti "kado" untuk negara yang pernah merasakan kerusuhan akibat konflik SARA. Di bidang sepak bola, tim nasional Bosnia baru mengikuti babak kualifikasi Piala Dunia 1998 di Prancis. Namun, Bosnia selalu kandas di babak kualifikasi.

Untuk ajang internasional yang lain seperti Piala Eropa, Bosnia pun hanya sampai pada babak kualifikasi. Terakhir, saat Piala Eropa 2012, lewat babak play off, Bosnia harus kalah agregat 6-2 atas Portugal.

Pelatih Bosnia, Safer Susic, cukup percaya diri untuk bisa tampil di Brasil 2014. Tim nasional Bosnia saat ini diisi oleh generasi emas. Sebut saja Edin Dzeko yang sukses bermain di klub Inggris Manchester City. Pemain AS Roma, Miralem Pjanic, juga menjadi salah satu pemain yang gemilang di tahun ini. Nama-nama tenar lainnya antara lain Asmir Begovic (Stoke City), Senad Lulic (Lazio),dan Vedad Ibisevic (Stuttgart).

Nama Safer Susic pun terbilang cukup sukses sebagai seorang pelatih dan pemain. Saat masih membela tim nasional Yugoslavia, Susic membawa Yugoslavia ke Piala Dunia 1982 dan 1990. Prestasi individu Susic menjadi jaminan untuk rakyat Bosnia yang ingin melihat tim nasional mereka berprestasi di ajang bergengsi Piala Dunia.

“Tim nasional telah menunjukkan raihan yang luar biasa. Saya berharap kemenangan ini akan memicu perubahan positif di negara kita, “ucap Denis Becirevic, ketua parlemen Bosnia.

1930 hingga 1990: Tidak ikut, bagian dari Yugoslavia

1994: Tidak ikut Babak Kualifikasi

1998 hingga 2010: Tidak lolos Babak Kualifikasi

2014: Lolos

Kemenangan terbesar:

Bosnia Herzegovina 7–0 Estonia, (Zenica, Bosnia Herzegovina, 10 September 2008)

Liechtenstein 1–8 Bosnia Herzegovina, (Vaduz, Liechtenstein; 7 September 2012)

Kekalahan terbesar:

Argentina 5–0 BiH Bendera Bosnia dan Herzegovina, (Córdoba, Argentina; 14 Mei 1998)

REUTERS | FIFA | GALIH PRASETYO

Ranking FIFA, Indonesia Loncat Delapan Peringkat
Timnas U-19 Akan Ikuti Kompetisi di Luar Negeri
PSSI Ingin Timnas U-19 Berkompetisi di Luar Negeri
Casillas Isyaratkan Tinggalkan Real Madrid
Di Haornas, SBY Sanjung Prestasi Timnas U-19