Pesepak bola Inter Milan Yuto Nagatomo (atas) memeluk rekan satu timnya, Esteban Cambiasso usai pertandingan Liga Italia Serie A melawan AC Milan di stadion San Siro, Milan, Minggu (22/12). AP/Antonio Calanni
TEMPO.CO,Udine - Udinese akan bertemu Inter Milan di babak delapan besar Coppa Italia, di Stadion Friuli, Jumat, 10 Januari 2014, dinihari nanti. Berikut beberapa fakta menarik yang menghiasi laga antara Udinese dan Inter.
-Udinese krisis kemenangan di kandang. Udinese hanya meraih satu kemenangan dan menderita empat kali kekalahan dalam lima pertandingan kandang terakhir. Salah satu kekalahan itu diderita Udinese saat menghadapi Inter Milan pada 3 November lalu. Ketika itu mereka ditekuk 0-3.
-Di Natale siap mempertajam rekor. Pemain depan sekaligus kapten Udinese, Antonio Di Natale, akan pensiun pada akhir musim. Saat ini, Di Natale merupakan top scorer sepanjang masa Coppa Italia dengan torehan 12 gol. Sebelum gantung sepatu, Di Natale tentu ingin menambah rekor golnya itu.
-Inter bidik kemenangan ke-200 di Coppa Italia. La Beneamata saat ini telah meraih 199 kemenangan di ajang Coppa Italia. Kemenangan pertama Inter hadir pada 25 Desember 1935, ketika mengalahkan Brescia dengan 4-0. Total, Nerazzurri telah memainkan 363 pertandingan Coppa Italia dengan menelan 82 hasil imbang dan 82 kekalahan.
-Francesco Guidolin versus Walter Mazzarri. Kedua pelatih telah berhadapan sebanyak 15 kali. Mazzarri boleh menepuk dada karena meraih lima kemenangan, sementara Guidolin baru merebut empat kemenangan. Enam pertandingan lainnya berakhir seri.
-Rekor Guidolin versus Inter. Inter jelas beruntung melihat rekor yang dicatat Guidolin ketika menghadapi mereka. Tim yang dilatih Guidolin sudah 32 kali menghadapi Inter. Namun, Guidolin hanya mampu meraih delapan kemenangan. Enam pertandingan lainnya berakhir imbang, dan 18 laga sisanya berakhir kemenangan untuk Nerazzurri.
-Rekor Mazzarri versus Udinese. Walter Mazzarri sudah menghadapi Udinese sebanyak 19 kali. Mazzarri sukses meraih tujuh kemenangan. Sementara delapan laga berakhir seri dan empat kali Mazzarri kalah. INTER | ANTONIUS WISHNU
