Pada 2 Juli 2008 Dani Alves meninggalkan Sevilla untuk bergabung dengan Barcelona. Ia menandatangani kontrak empat tahun yang menjadikan ia pemain termahal ketiga di Barcelona. REUTERS/Albert Gea
TEMPO.CO, Barcelona - Bek kanan Barcelona, Dani Alves, menilai Atletico Madrid pantas untuk bermain di babak semifinal Liga Champions musim ini. Prestasi Atletico tersebut diraih setelah menyingkirkan Barcelona di babak perempat final dengan agregat 2-1.
Kekalahan dari Atletico tidak membuat Alves mencari banyak alasan. Bek asal Brasil itu mengaku bahwa Atletico bermain lebih baik daripada Barcelona. "Tentu saja mereka menang dengan adil. Ketika sebuah tim tidak bermain dengan baik, tidak ada hal lain yang harus dilakukan selain mengucapkan selamat kepada mereka," kata bek 30 tahun itu.
"Kami tidak memiliki ide yang sama. Lawan kami bermain dengan intensitas tinggi, memiliki pertahanan yang kuat, dan setelah mencetak gol mereka mampu bertahan dan kembali menyerang dengan cepat. Kami berusaha membuat gol, tapi kami tidak cukup baik dalam penyelesaian akhir," Alves menambahkan.
Bekas pemain Sevilla itu juga menilai buruknya rumput Stadion Vicente Calderon mempengaruhi permainan Barcelona. "Mereka menggunakan semua senjata mereka dan membiarkan lapangan sangat kering. Mereka tahu hal itu bisa menyulitkan sepak bola kami karena permainan menjadi lambat, tapi pendekatan mereka sempurna," ujar Alves.
Setelah tersingkir dari Liga Champions, kini Alves dan kawan-kawan kembali berfokus ke ajang domestik. Barcelona akan melawan Real Madrid di final Copa del Rey. Selain itu, Barca berada di posisi kedua klasemen La Liga Spanyol dengan raihan 78 poin dari 32 pertandingan, selisih satu poin dari pemuncak klasemen, Atletico.