Pemain Atletico Madrid, Diego Costa mengeksekusi tendangan pinalti dan berhasil menorehkan skor saat bertanding melawan Chelsea dalam Semi Final Liga Champion di stadion Stamford Bridge di London, (30/4). REUTERS/Stefan Wermuth
TEMPO.CO, London - Pelatih ChelseaJose Mourinho mengatakan kunci kemenangan Atletico atas timnya adalah penalti Diego Costa. Di leg kedua semifinal Liga Champions yang berlangsung di Stadion Stamford Bridge, London, Kamis dinihari, 1 Mei 2014, itu,The Blues takluk 1-3 dari tamunya.
Tuan rumah unggul lebih dulu lewat Fernando Torres. Atletico menyamakan kedudukan lewat Adrian Lopez di pengujung babak pertama. Skor 1-1 menempatkan Chelsea di ujung tanduk karena tim tamu unggul gol tandang. Di leg pertama di Madrid, pekan lalu, keduanya bermain 0-0.
Di babak kedua, Chelsea terus berusaha menambah keunggulan. Namun, kiper Thibaut Courtois berkali-kali mementahkan peluang mereka. Di menit ke-60, angin berubah. Penyerang Chelsea, Samuel Eto'o, menjatuhkan Diego Costa di daerah terlarang. Costa, 25 tahun, mengeksekusi tendangan 12 pas dengan sempurna.
"Sebelum penalti itu, kami menguasai pertandingan. Penalti itulah yang jadi kunci," kata Mourinho usai pertandingan.
Pelatih asal Portugal itu juga memuji Coutois. Penjaga gawang asal Belgia itu melakukan sedikitnya empat penyelamatan, termasuk sundulan John Terry di pertengahan babak kedua. Courtois, 21 tahun, merupakan pemain Chelsea yang dipinjamkan ke Atletico sejak Juli lalu. Dia akan kembali ke Stamford Bridge usai Piala Dunia pada Juli mendatang. "Atletico memiliki kiper dan penyerang hebat," kata Mourinho.
