TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pelatih Chelsea, Claudio Ranieri, telah resmi ditunjuk sebagai juru taktik tim nasional Yunani. Pelatih 62 tahun itu menggantikan Fernando Santos yang kontraknya berakhir setelah perhelatan Piala Dunia 2014.
Ranieri berstatus penganggur sejak dipecat AS Monaco pada akhir musim 2013/2014. Padahal, Ranieri mengantarkan klub promosi Ligue 1 itu finis di urutan kedua. Ethniki mengontrak Ranieri hingga dua tahun ke depan. Yunani jadi tim ke-15 yang dilatih Ranieri.
“Claudio Ranieri menandatangani kontrak berdurasi dua tahun dengan federasi sepak bola Yunani (HFF) dan menjadi pelatih baru timnas,” bunyi pernyataan resmi HFF seperti dilansir Football Italia, Jumat, 25 Juli 2014.
Yunani harus ditinggal Santos yang menakhodai tim itu sejak 2010. Pelatih asal Portugal itu sukses mengantarkan Yunani lolos ke babak 16 besar Piala Dunia untuk pertama kalinya. Yunani langsung menargetkan Ranieri bisa membawa tim lolos ke putaran final Euro 2016.
Target tersebut tampaknya mampu dipenuhi Ranieri. Pada babak kualifikasi Grup F Euro 2016, Yunani akan menghadapi Hungaria, Rumania, Finlandia, Irlandia Utara, dan Kepulauan Faroe. “Pelatih asal Italia dengan banyak pengalaman bersama klub besar Eropa diharapkan memimpin tim kami sukses di Euro 2016 mendatang,” tulis HFF.
