Lawan Pro Duta, PSPS Hanya Bawa 8 Pemain

Reporter

Editor

Irfan Budiman

Kamis, 7 Agustus 2014 23:00 WIB

Pesepakbola Arema Cronous Beto Goncalves melepaskan tendangan kegawang PSPS Pekanbaru saat laga pertandingan Indonesia Super League (ISL) di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, (4/7). TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Pekanbaru - Sejumlah pemain inti klub sepak bola PSPS Pekanbaru mogok bertanding menyusul belum dibayarnya gaji pemain selama tiga bulan. Pemain tidak mau memperkuat klubnya saat melawat ke Medan menghadapi kesebelasan Pro Duta. Walhasil, PSPS hanya bisa membawa delapan pemain untuk melakoni pertandingan lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia. (Baca: Jadwal LSI Putaran Kedua Mundur)

“Memang menyedihkan. Tapi, walau bagaimanapun, kita tetap bertanding meski hanya delapan pemain,” kata pelatih PSPS Pekanbaru, Philep Hansen Maramis, kepada wartawan, Kamis, 7 Agustus 2014.

Menurut Hansen, krisis finansial yang melanda klub asal provinsi kaya minyak bumi ini membuat manajemen kesulitan membayar gaji pemain. Kendati demikian, manajemen sebenarnya sudah berinisiatif memberi pinjaman setiap bulan kepada pemain sebesar Rp 5 juta. Namun para pemain tetap menuntut gajinya yang belum dibayar selama tiga bulan. Sangat dikhawatirkan berdampak buruk bagi klub yang saat ini berada pada posisi puncak klasemen.

Kendati demikian, kata dia, PSPS Pekanbaru harus melakoni pertandingan meski hanya delapan pemain untuk menghindari sanksi pengurangan poin jika tidak menjalankan pertandingan. “Mau tidak mau harus bertanding meski tidak dapat poin, daripada harus dikurangi poin karena tidak bertanding,” katanya. (Baca juga: Persiba Siapkan Tim Hadapi Persipura)

PSPS Pekanbaru akan melakukan dua pertandingan sekaligus di Medan dalam lanjutan kompetisi kasta kedua Liga Indonesia ini. PSPS akan berhadapan dengan Pro Duta pada Jumat, 8 Agustus 2014. Kemudian menghadapi PSMS Medan pada Senin, 11 Agustus 2014.

RIYAN NOFITRA

Berita terkait:
PSM Tetap Waspadai Persiba Bantul
Libur Lebaran Usai, Semen Padang Kembali Latihan
Persiba Siapkan Tim Hadapi Persipura
Jadwal LSI Putaran Kedua Mundur
Putra Samarinda Cukur Persiba Bantul 3-0

Berita terkait

Liga 1: Bus Tim Dirusak di Yogyakarta, Arema FC Ajak Pendukungnya Menahan Diri

21 Oktober 2021

Liga 1: Bus Tim Dirusak di Yogyakarta, Arema FC Ajak Pendukungnya Menahan Diri

Arema FC menyayangkan aksi perusakan bus milik tim yang dilakukan sekelompok orang di salah satu hotel di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Semen Padang Tak Setuju Liga 1 Tak Pakai Sistem Degradasi

12 Mei 2021

Semen Padang Tak Setuju Liga 1 Tak Pakai Sistem Degradasi

Manajemen Semen Padang Football Club (SPFC) menolak wacana yang dimunculkan PSSI tentang Liga 1 2021 tanpa ada degradasi.

Baca Selengkapnya

Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

23 Juli 2019

Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

Joko Driyono dihukum 1,5 tahun penjara atas perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti pengaturan skor Liga Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

2 Juli 2019

Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

Jaksa penuntut umum meminta waktu tiga hari lagi untuk menyelesaikan berkas tuntutan untuk Joko Driyono.

Baca Selengkapnya

Jaksa Belum Siap, Sidang Tuntutan Joko Driyono Ditunda Lagi

2 Juli 2019

Jaksa Belum Siap, Sidang Tuntutan Joko Driyono Ditunda Lagi

Joko Driyono dan penasehat hukumnya menyatakan tidak keberatan dengan penundaan sidang kedua kalinya tersebut.

Baca Selengkapnya

Alasan Joko Driyono Sempat Mangkir dari Dua Panggilan Polisi

25 Maret 2019

Alasan Joko Driyono Sempat Mangkir dari Dua Panggilan Polisi

Satgas Antimafia Sepak Bola sebelumnya telah melayangkan dua panggilan kepada Joko Driyono.

Baca Selengkapnya

Joko Driyono Batal Diperiksa Hari Ini

21 Maret 2019

Joko Driyono Batal Diperiksa Hari Ini

Joko Driyono seharusnya diperiksa kelima kalinya sebagai tersangka perusakan barang bukti kasus mafia bola hari ini pukul 10.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Sempat Mangkir, Joko Driyono Kembali Dipanggil Polisi Besok

20 Maret 2019

Sempat Mangkir, Joko Driyono Kembali Dipanggil Polisi Besok

Satgas Antimafia Bola telah memeriksa Joko Driyono sebanyak empat kali berkaitan dengan kasus perusakan barang bukti pengaturan skor bola.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Polisi Tak Menahan Joko Driyono

1 Maret 2019

Ini Alasan Polisi Tak Menahan Joko Driyono

Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyatakan Joko Driyono telah mengakui perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Satgas Antimafia Bola Kembali Periksa Joko Driyono Hari Ini

27 Februari 2019

Satgas Antimafia Bola Kembali Periksa Joko Driyono Hari Ini

Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyita uang Rp 300 juta saat menggeledah apartemen milik Joko Driyono pada 14 Februari 2019.

Baca Selengkapnya