Beberapa pesepakbola Semen Padang menggunakan masker saat latihan bersama timnya di Stadion Agus Salim, Padang, Sumbar (11/3). ANTARA/Iggoy el Fitra.
TEMPO.CO, Padang - Semen Padang terus membenahi skuadnya menjelang babak delapan besar Liga Super Indonesia. Tim berjuluk Kabau Sirah ini melakukan evaluasi setelah melakoni beberapa kali uji coba.
Pelatih Semen Padang Jafri Sastra mengatakan banyak catatan setelah melakukan pertandingan di Aceh. Di antaranya masih lemahnya pertahanan dan penyelesaian akhir. "Kita telah evaluasi hasil dari beberapa kali uji coba. Kita akan perbaiki," ujar Jafri, Minggu, 28 September 2014. (Baca juga: Semen Padang Targetkan Masuk Semifinal Liga Super)
Di Banda Aceh, Semen Padang menang menghadapi Atjeh Selection 1-2. Namun, saat menghadapi Brasil Selection yang diperkuat beberapa mantan pemain nasional Brasil, Semen Padang kalah 3-1.
Menurut Jafri, Semen Padang sering kebobolan di 10 menit terakhir. Selain itu, Jafri mengaku juga akan memperbaiki komunikasi anak asuhnya di lapangan dan mentalitas pemain saat menghadapi laga di babak delapan besar.
Semen Padang berada di Grup A bersama Arema Crounus, Persipura, dan Persela Lamongan. Esteban Vizcarra Cs akan menantang Arema Crounus di laga perdana, Sabtu, 4 Oktober 2014.
Menjelang pertandingan perdana tersebut, para pemain Semen Padang berlatih setiap hari. "Kita akan memberikan kepercayaan diri dan semangat pemain," ujarnya.
Jafri yakin timnya bisa lolos ke semifinal. Katanya, kuncinya harus fokus.
Manajer Semen Padang, Asdian, mengaku hasil uji coba memuaskan. "Tim semakin kompak dan enjoy. Menurut Asdian, untuk menghadapi babak delapan besar ini dibutuhkan mentalitas. Apalagi Semen Padang satu grup dengan Arema dan Persipura.
Manajemen menargetkan Semen Padang lolos ke babak semifinal. "Semua pemain akan bahu-membahu dalam mewujudkan itu," ujarnya.
