Pemain Inter Milan Hernanes (tengah) berselebrasi dengan rekan-rekannya Gary Medel (kiri) dan Andrea Ranocchia usai menjebol gawang Atalanta dalam pertandingan Liga Seri A, di stadion San Siro, Milan, Italia, 24 September 2014. AP/Luca Bruno
TEMPO.CO, Milan - Inter Milan mengawali musim ini dengan kedodoran. Tim asuhan Walter Mazzarri itu baru dua kali memenangi tujuh laga yang dijalani. Mereka sudah tertahan tiga kali, termasuk dengan hasil 2-2 saat menjamu Napoli, Senin dinihari, 20 Oktober 2014.
Namun hasil seri atas Napoli justru membuat Hernanes, gelandang Inter asal Brasil, lebih optimistis menatap lanjutan kompetisi Seri A Liga Italia. Hasil seri itu mengakhiri rentetan kekalahan yang dua kali dialami Nerazzurri. Bagi Hernanes, kondisi itu menjadi sinyal bahwa Inter selamat, naik dari jurang, dan siap menempuh jalan yang lebih mulus. "Kami saat ini sudah ada di bibir jurang," ujarnya.
Dalam laga melawan Napoli, Hernanes ikut menyumbang gol bersama Fredy Guarín. Sedangkan gol tim tamu diborong Jose Callejon. Inter kini menempati posisi kesembilan klasemen dengan nilai sembilan dari tujuh laga. (Baca: Inter Milan Ditahan Imbang Napoli 2-2)
Hernanes menilai, dalam laga itu, Inter sudah tampil mendekati ideal. "Kami berbicara tentang itu di ruang ganti dan sepakat bahwa kami akhirnya tampak seperti tim yang sesunguhnya. Kami juga berkomunikasi lebih baik di lapangan," katanya.
Pemain 29 tahun itu menyatakan, dalam situasi sulit, sebuah tim perlu membulatkan tekad untuk membalikkan keadaan. Dan timnya sudah bisa melakukannya. "Saya pikir musim kami baru saja dimulai."
Dalam laga berikutnya, Inter, yang dipimpin Presiden Erick Thohir asal Indonesia, akan berlaga di kandang Cesena pada 26 Oktober mendatang.
