FIFA Minta Piala Dunia di Rusia Tak Diboikot
Selasa, 28 Oktober 2014 18:23 WIB
Presiden FIFA Sepp Blatter. REUTERS/Arnd Wiegmann
TEMPO.CO , London - Presiden FIFA, Sepp Blatter, meminta negara-negara peserta Piala Dunia 2018 tak melakukan boikot terhadap Rusia yang akan menjadi tuan rumah hajatan sepak bola terbesar sejagat itu. "FIFA mendukung Rusia untuk menggelar Piala Dunia. Boikot tidak akan memberikan hasil yang positif. Kami mempercayai Rusia," kata Blatter seperti dikutip dari Sky Sports, Selasa, 28 Oktober 2014. (Baca:FIFA Tolak Boikot Piala Dunia 2018 di Rusia ) Sejumlah negara Eropa sebelumnya mengancam akan memboikot pelaksanaan Piala Dunia 2018 karena keterlibatan Rusia dalam kisruh yang terjadi di Ukraina. Sepak bola, kata Blatter, seharusnya menyatukan, bukan malah mempertajam konflik. "Sepak bola tidak hanya akan menyatukan Rusia, tapi juga bisa menjadi gerakan yang lebih besar dari gerakan protes," katanya. Selain itu, Blatter melanjutkan, Rusia juga sudah melakukan sejumlah persiapan. " Mereka masih memiliki empat tahun untuk melakukan semua persiapan yang dibutuhkan," kata Blatter.SKY SPORTS | DWI AGUSTIARBerita Lain: Erick Thohir Masih Percaya pada Mazzarri Zidane Dijatuhi Sanksi 3 Bulan Menunggu Duet Maut Alexis-Walcott Timnas Taget Juara Piala AFF, Persiapan Kedodoran
Tanggapan FIFA Setelah Presiden Mereka, Gianni Infantino, Diselidiki Jaksa Swiss
3 Agustus 2020
Tanggapan FIFA Setelah Presiden Mereka, Gianni Infantino, Diselidiki Jaksa Swiss
Badan sepak bola dunia FIFA menyatakan pihak berwenang Swiss tidak mempunyai alasan untuk meluncurkan penyelidikan kriminal atas Gianni Infantino.
Baca Selengkapnya
Kasus Pelecehan Seks, FIFA Skors Presiden Sepak Bola Haiti
26 Mei 2020
Kasus Pelecehan Seks, FIFA Skors Presiden Sepak Bola Haiti
Badan sepak bola dunia (FIFA) menskors presiden federasi sepak bola Haiti Yves Jean-Bart terkait kasus pelecehan seks.
Baca Selengkapnya
Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono
23 Juli 2019
Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono
Joko Driyono dihukum 1,5 tahun penjara atas perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti pengaturan skor Liga Indonesia.
Baca Selengkapnya
Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...
2 Juli 2019
Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...
Jaksa penuntut umum meminta waktu tiga hari lagi untuk menyelesaikan berkas tuntutan untuk Joko Driyono.
Baca Selengkapnya
Jaksa Belum Siap, Sidang Tuntutan Joko Driyono Ditunda Lagi
2 Juli 2019
Jaksa Belum Siap, Sidang Tuntutan Joko Driyono Ditunda Lagi
Joko Driyono dan penasehat hukumnya menyatakan tidak keberatan dengan penundaan sidang kedua kalinya tersebut.
Baca Selengkapnya
Alasan Joko Driyono Sempat Mangkir dari Dua Panggilan Polisi
25 Maret 2019
Alasan Joko Driyono Sempat Mangkir dari Dua Panggilan Polisi
Satgas Antimafia Sepak Bola sebelumnya telah melayangkan dua panggilan kepada Joko Driyono.
Baca Selengkapnya
Joko Driyono Batal Diperiksa Hari Ini
21 Maret 2019
Joko Driyono Batal Diperiksa Hari Ini
Joko Driyono seharusnya diperiksa kelima kalinya sebagai tersangka perusakan barang bukti kasus mafia bola hari ini pukul 10.00 WIB.
Baca Selengkapnya
Sempat Mangkir, Joko Driyono Kembali Dipanggil Polisi Besok
20 Maret 2019
Sempat Mangkir, Joko Driyono Kembali Dipanggil Polisi Besok
Satgas Antimafia Bola telah memeriksa Joko Driyono sebanyak empat kali berkaitan dengan kasus perusakan barang bukti pengaturan skor bola.
Baca Selengkapnya
Ini Alasan Polisi Tak Menahan Joko Driyono
1 Maret 2019
Ini Alasan Polisi Tak Menahan Joko Driyono
Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyatakan Joko Driyono telah mengakui perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti.
Baca Selengkapnya
Satgas Antimafia Bola Kembali Periksa Joko Driyono Hari Ini
27 Februari 2019
Satgas Antimafia Bola Kembali Periksa Joko Driyono Hari Ini
Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyita uang Rp 300 juta saat menggeledah apartemen milik Joko Driyono pada 14 Februari 2019.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
2 jam lalu
7 jam lalu
17 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu