Pusam Taklukkan Persebaya 1-0

Reporter

Jumat, 6 Februari 2015 22:01 WIB

Pemain Persebaya FC melakukan uji coba lapangan Stadion Haji Agus Salim Padang, Sumbar, 16 Januari 2015. ANTARA/Muhammad Arif Pribadi

TEMPO.CO, Jakarta - Persebaya Surabaya belum menemukan pola permainan terbaiknya. Tim berjuluk Bajul Ijo itu kalah 0-1 dalam laga uji coba menghadapi Bali United Pusam, di Stadion Gelora Samudra Kuta, Jumat, 6 Februari 2015.

Gol tunggal Pusam dicetak oleh Lerby Eliandry pada menit ke-27. Setelah tertinggal satu gol oleh Pusam, tim asuhan Ibnu Grahan tak mampu membalas hingga pertandingan berakhir.

Manajer Persebaya, Sulaiman Harry Ruswanto, mengatakan kondisi fisik mempengaruhi permainan timnya. "Selama di Bali, pelatih fokus membenahi fisik pemain, mungkin mereka kelelahan saat bertanding," ujar Harry saat dihubungi, Jumat, 6 Februari 2015.

Faktor lain yang mempengaruhi permainan Persebaya, tambah Harry, adalah perginya empat pemain untuk bergabung di Tim Nasional U-23 sejak awal Februari lalu. Para pemain itu adalah Evan Dimas, Ilham Udin Armayn, Zaenuri, dan Zulfiandi.

Empat pemain lainnya, yaitu Fatchurohman, Muhammad Hargianto, Sahrul Kurniawan, dan Putu Gede Juni Antara, baru bergabung beberapa jam sebelum laga uji coba. Sebelumnya, mereka mengikuti laga uji coba antara mantan Timnas U-19 melawan Timnas U-23 yang saat ini ditangani Aji Santoso.

Kekalahan di laga uji coba tidak akan mengganggu persiapan tim Persebaya menghadapi kompetisi Liga Super Indonesia 2015 yang akan bergulir mulai 21 Februari 2015. Yang masih menjadi persoalan tim, menurut Harry, Persebaya masih membutuhkan striker.

Harry mengatakan Eric Djemba-Djemba, mantan pemain Manchester United dan Aston Villa, yang dikontrak Persebaya menempati posisi gelandang. Djemba-Djemba adalah pemain asing ketiga yang direkrut Persebaya. "Pelatih mau mencoba menarik dia sebagai second striker, kami masih mencari pemain lokal untuk penyerang," ujar dia.

Harry tak yakin bisa mendapatkan pemain depan berkualitas dan cocok dengan tim dalam waktu yang terbatas. Apabila akhirnya tidak mendapatkan pemain yang sesuai, menurut Harry, Persebaya akan mengoptimalkan tim yang sudah ada.

Setelah uji coba melawan Pusam, para pemain Persebaya akan mendapat jatah libur selama tiga hari. Mereka akan kembali berlatih Selasa pekan depan, 10 Februari 2015.

RINA WIDIASTUTI

Berita terkait

Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

23 Juli 2019

Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

Joko Driyono dihukum 1,5 tahun penjara atas perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti pengaturan skor Liga Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

2 Juli 2019

Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

Jaksa penuntut umum meminta waktu tiga hari lagi untuk menyelesaikan berkas tuntutan untuk Joko Driyono.

Baca Selengkapnya

Jaksa Belum Siap, Sidang Tuntutan Joko Driyono Ditunda Lagi

2 Juli 2019

Jaksa Belum Siap, Sidang Tuntutan Joko Driyono Ditunda Lagi

Joko Driyono dan penasehat hukumnya menyatakan tidak keberatan dengan penundaan sidang kedua kalinya tersebut.

Baca Selengkapnya

Alasan Joko Driyono Sempat Mangkir dari Dua Panggilan Polisi

25 Maret 2019

Alasan Joko Driyono Sempat Mangkir dari Dua Panggilan Polisi

Satgas Antimafia Sepak Bola sebelumnya telah melayangkan dua panggilan kepada Joko Driyono.

Baca Selengkapnya

Joko Driyono Batal Diperiksa Hari Ini

21 Maret 2019

Joko Driyono Batal Diperiksa Hari Ini

Joko Driyono seharusnya diperiksa kelima kalinya sebagai tersangka perusakan barang bukti kasus mafia bola hari ini pukul 10.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Sempat Mangkir, Joko Driyono Kembali Dipanggil Polisi Besok

20 Maret 2019

Sempat Mangkir, Joko Driyono Kembali Dipanggil Polisi Besok

Satgas Antimafia Bola telah memeriksa Joko Driyono sebanyak empat kali berkaitan dengan kasus perusakan barang bukti pengaturan skor bola.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Polisi Tak Menahan Joko Driyono

1 Maret 2019

Ini Alasan Polisi Tak Menahan Joko Driyono

Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyatakan Joko Driyono telah mengakui perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Satgas Antimafia Bola Kembali Periksa Joko Driyono Hari Ini

27 Februari 2019

Satgas Antimafia Bola Kembali Periksa Joko Driyono Hari Ini

Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyita uang Rp 300 juta saat menggeledah apartemen milik Joko Driyono pada 14 Februari 2019.

Baca Selengkapnya

Polisi Jelaskan Uang Rp 300 Juta di Apartemen Joko Driyono

22 Februari 2019

Polisi Jelaskan Uang Rp 300 Juta di Apartemen Joko Driyono

Dalam penggeledahan di apertemen Joko Driyono, penyidik menyita uang Rp 300 juta.

Baca Selengkapnya

Risau Kasus Pengaturan Skor, Manajer U-15 Minta Arahan Satgas

22 Februari 2019

Risau Kasus Pengaturan Skor, Manajer U-15 Minta Arahan Satgas

Satgas Antimafia Sepak Bola tengah memburu sejumlah orang yang terlibat match fixing atau pengaturan skor.

Baca Selengkapnya