Rexach: Di Maria Dibuang Madrid karena Wajahnya  

Reporter

Selasa, 3 Maret 2015 06:08 WIB

Mantan pemain Real madrid, Angel di Maria berpose dengan memegang kostum Manchester United di Old Trafford, Manchester, Inggris, 27 Agustus 2014. United mendatangkan Di Maria harus mengeluarkan mahar sebesar 59,7 juta Pound Sterling atau setara dengan Rp 1,16 triliun. dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta: Alasan Real Madrid membuang Angel Di Maria ternyata bukan karena pemain Argentina itu menuntut gaji lebih tinggi, melainkan karena wajahnya dinilai tak cocok dengan citra Madrid sebagai klub glamor.

"Florentino Perez (Presiden Real Madrid) menganggap Di Maria terlalu jelek untuk Real Madrid. Dia menginginkan tim Galacticos yang pemainnya dikagumi semua orang," kata mantan pemain sayap Barcelona, Carles Rexach, kepada Regio7.

Perez, Rexach melanjutkan, menganggap Real Madrid sebagai produk dagang. Karena itu ia membutuhkan brand yang baik. "Itu sebabnya mengapa ia menjadikan Cristiano Ronaldo sebagai ikon," kata Rexach.

Real Madrid menjual Angel Di Maria ke Mancheser United pada bursa transfer musim panas lalu dengan banderol 59 juta pound sterling yang membuatnya menjadi pemain dengan nilai transfer termahal di Liga Premier Inggris.

Sebagai gantinya, Madrid membeli Toni Kroos dari Bayern Muenchen dan James Rodriguez dari AS Monaco. Rodriguez diplot menggantikan ruang kosong yang ditinggalkan Di Maria. "Di Maria berbeda dengan Toni Kroos dan James Rodriguez. Mereka lebih segar."

Florentino Perez, Rexach melanjutkan, memilih Toni Kroos dan James Rodriguez karena dianggap lebih cocok merepresentasikan Real Madrid. Penilaian ini bukan berdasarkan skill sepak bola, tapi karena penampilan. "Perez sedang menjual brand internasional."

Angel Di Maria belum memberikan komentar atas pernyataan Rexach ini. Namun, jika kabar ini benar keluar dari mulut Florentino Perez, sudah pasti Di Maria akan merasa terhina.

Sebab, bagi pemain sepak bola, dijual karena permainannya jelek itu sudah lumrah. Tapi dibuang karena wajahnya jelek adalah penghinaan. Sebab, baru kali ini ada pemain yang dijual klubnya karena wajahnya jelek!

Lagi pula, jika benar ini adalah kebijakan Florentino Perez, maka ia tak konsisten. Jika ia membuang Di Maria karena wajahnya tak ganteng, kenapa ia masih mempertahankan pemain belakang Kepler Laveran Lima Ferreira alias Pepe?

EXPRESS | FOOTBALL ESPANA | DWI AGUSTIAR

Berita terkait

Begini Kata Xavi Hernandez setelah Barcelona Kalah Bersaing dan Real Madrid Menjadi Juara Liga Spanyol 2023/2024

3 jam lalu

Begini Kata Xavi Hernandez setelah Barcelona Kalah Bersaing dan Real Madrid Menjadi Juara Liga Spanyol 2023/2024

Barcelona dipastikan tanpa gelar musim ini setelah Real Madrid menjuarai La Liga 2023/2024 dengan empat laga tersisa. Apa kata Xavi Hernandez?

Baca Selengkapnya

Real Madrid Juarai Liga Spanyol 2023/2024, Ini 5 Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Mereka

4 jam lalu

Real Madrid Juarai Liga Spanyol 2023/2024, Ini 5 Faktor Kunci Penentu Keberhasilan Mereka

Real Madrid berhasil merebut gelar juara Liga Spanyol (La Liga) ke-36, Sabtu, 4 Mei 2024. Ini lima faktor kunci penentu keberhasilan mereka.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

6 jam lalu

Real Madrid Jadi Juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona Kalah 2-4 dari Girona

Real Madrid dipastikan menjadi juara La Liga Spanyol 2023/2024 setelah Barcelona kalah 2-4 dari Girona dalam dalam laga ke-34.

Baca Selengkapnya

Bursa Transfer: Real Madrid Bidik Wonderkid Argentina Franco Mastantuono

7 jam lalu

Bursa Transfer: Real Madrid Bidik Wonderkid Argentina Franco Mastantuono

Klub raksasa Liga Spanyol, Real Madrid, kembali dikaitkan pemain muda berbakat (wonderkid), yakni Franco Mastantuono asal Argentina.

Baca Selengkapnya

Harry Kane Kecewa dengan Imbang Bayern Munchen vs Real Madrid di Leg 1 Semifinal Liga Champions

3 hari lalu

Harry Kane Kecewa dengan Imbang Bayern Munchen vs Real Madrid di Leg 1 Semifinal Liga Champions

Penyerang Bayern Munchen, Harry Kane, mengungkapkan kekecewaannya setelah timnya hanya bermain imbang di leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Real Madrid Tahan Bayern Munchen 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions, Carlo Ancelotti Sebut Timnya Lembek

4 hari lalu

Real Madrid Tahan Bayern Munchen 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions, Carlo Ancelotti Sebut Timnya Lembek

Real Madrid mampu menahan imbang Bayern Munchen dengan skor 2-2 leg pertama semifinal Liga Champions. Carlo Ancelotti kecewa dengan permainan timnya.

Baca Selengkapnya

Hasil 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions Dianggap Menguntungkan Real Madrid, Apa Kata Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel?

4 hari lalu

Hasil 2-2 di Leg 1 Semifinal Liga Champions Dianggap Menguntungkan Real Madrid, Apa Kata Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel?

Bayern Munchen menjadi korban dari efisiensi mematikan Real Madrid dalam hasil imbang 2-2 dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions: Bayern Munchen vs Real Madrid Berakhir 2-2, Simak Komentar 4 Pundit Eropa, Termasuk Glenn Hoddle dan Michael Owen

4 hari lalu

Hasil Liga Champions: Bayern Munchen vs Real Madrid Berakhir 2-2, Simak Komentar 4 Pundit Eropa, Termasuk Glenn Hoddle dan Michael Owen

Real Madrid menahan Bayern Munchen dengan skor 2-2 pada leg pertama semifinal Liga Champions. Simak penilaian empat komentartor Eropa.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions Leg Pertama Semifinal: Bayern Munchen vs Real Madrid 2-2, Vinicius Jr Bikin Brace

4 hari lalu

Hasil Liga Champions Leg Pertama Semifinal: Bayern Munchen vs Real Madrid 2-2, Vinicius Jr Bikin Brace

Pertandingan Bayern Munchen vs Real Madrid tersaji pada leg pertama semifinal Liga Champions berakhir imbang 2-2.

Baca Selengkapnya

Bayern Munchen vs Real Madrid di Liga Champions, Thomas Tuchel Berharap Terbantu Atmosfer Allianz Arena

4 hari lalu

Bayern Munchen vs Real Madrid di Liga Champions, Thomas Tuchel Berharap Terbantu Atmosfer Allianz Arena

Manajer Bayern Munchen Thomas Tuchel berharap dukungan total pendukung Die Roten saat menjamu Real Madrid di semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya