Pemain Persebaya berlatih di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, 24 Januari 2015. ANTARA/Feny Selly
TEMPO.CO, Surabaya - Persebaya Surabaya berhasil menekuk Mitra Kukar dengan skor 1-0 dalam laga perdana Qatar National Bank (QNB) di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Ahad malam, 5 April 2015. Gol semata wayang itu berhasil diciptakan oleh pemain Persebaya nomor punggung 8, Slamet Nurcahyo, pada menit ke-16.
Kedua tim bermain sangat agresif dan keras di awal laga. Akibatnya, sejumlah pemain sempat bersitegang. Beberapa kesempatan hingga menit ke-10 belum membuahkan hasil. Baru pada menit ke-16 pergerakan Emilie Mba-mba dihambat pemain belakang Mitra Kukar sehingga wasit Hadiyana memberikan tendangan bebas kepada Persebaya. Kesempatan itu dimanfaatkan oleh Persebaya.
Otovio Dutra ditunjuk sebagai eksekutor tendangan bebas tersebut. Tendangan Otovio hanya mengenai tiang gawang Mitra Kukar yang dijaga oleh Rivki Deython Mokodompit. Namun, selepas dari tiang gawang kemudian, bola itu mengenai kaki Emilie Mba-mba dan terpental tepat di depan Slamet Nurcahyo. Dengan sigap Slamet menyundul bola itu dan langsung menjeblos gawang Mitra Kukar, Skor pun 1-0 atas kemenangan Persebaya Surabaya.
Kecolongan satu gol membuat Mitra Kukar bekerja keras. Mereka mencoba melakukan umpan-umpan pendek dengan antar pemain. Walhasil pemain Persebaya hampir tidak mendapatkan bola sama sekali.
Permainan kembali agresif ketika pemain Persebaya Zulfiandi mendapatkan kartu kuning dari wasit, disusul kemudian oleh Rizki Ahmad Sanjaya Pellu, dan Dedy Gusmawan. Meski begitu, kedua tim belum bisa membuahkan skor satu pun.
Berbagai kesempatan yang didapatkan oleh Persebaya maupun Mitra Kukar belum bisa diwujudkan menjadi sebuah gol.
Tambahan waktu dua menit pun belum mampu dimanfaatkan kedua tim. Hingga peluit dibunyikan tanda turun minum, skor masih tetap 1-0 atas keunggulan Persebaya.
Babak kedua, pertandingan langsung berjalan sengit. Kedua tim kembali bermain keras sehingga pemain Mitra Kukar, Jajang Mulyana mendapatkan kartu kuning. Selanjutnya, permainan kedua tim hanya bermain landai meski tempo bermain sangat keras.
Memasuki menit ke-72, beberapa pemain Mitra Kukar mulai kelelahan, sehingga jatuh sekaligus, termasuk Jajang Mulyana yang kemudian harus digantikan seketika. Tiga menit kemudian, tepatnya di menit ke-75, Persebaya mendapatkan peluang besar lewat serangan balik. Namun Emilie Mbam-mba belum bisa memanfaatkan peluang itu karena berhasil dimentahkan oleh kiper Mitra Kukar.
Serangan demi serangan dilancarkan oleh pemain Mitra kukar. Namun hingga peliut akhir pertandingan, skor itu masih tak berubah, yaitu 1-0. Dengan kemenangan satu gol ini berarti Persebaya berhasil mengantongi tiga poin di kandang sendiri.
