Penyerang Juventus, Alvaro Morata setelah pertandinga leg kedua semi final Liga Champions berakhir imbang 1-1 di Madrid, 14 Mei 2015. Morata mencetak gol dan Juventus melaju ke final dengan kemenangan agregat 3-2. AP/Andres Kudacki
TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Juventus yang juga bekas pemain Real Madrid, Alvaro Morata, kecewa atas ejekan yang dilontarkan penggemar Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu. Morata mencetak gol penyeimbang 1-1 atas Madrid yang membawa Juventus melaju ke final Liga Champions dengan agregat skor 3-2.
"Saya sangat senang. Pertama-tama saya ucapkan terima kasih kepada fan di stadion dan kami akan memberikan semuanya untuk menang di final," kata Morata kepada Sport Mediaset seusai pertandingan.
"Sangat sulit, tapi kami bisa melawan Barcelona di Berlin," ujar Morata. "Klub ini belum ke final Liga Champions selama 12 tahun, tapi kami sedang tumbuh dan bermimpi."
Morata yang mencetak gol pada dua laga kontra Real Madrid mengaku menerima ejekan dari fan Los Blancos kendati tidak melakukan perayaan atas gol itu.
"Situasi yang sulit bagi saya. Saya tidak merayakan, saya hanya melakukan pekerjaan saya. Saya adalah pemain Juve dan tidak layak mendapatkan (ejekan) itu," ujar Morata.
"Saya hanya mendedikasikan gol untuk keluarga, pacar, dan fan yang selalu bersama saya," katanya.
