TEMPO.CO, Jakarta - Tuan rumah PSM siap memainkan Muchlis Hadi Ning Syaifulloh sebagai starter saat menghadapi Pusamania Borneo FC (PBFC) dalam lanjutan turnamen Piala Presiden Grup D di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa.

Pelatih PSM, Assegaf Razak di Makassar, Senin, mengatakan mantan penyerang timnas U-19 itu akan disiapkan mengisi posisi M Rahmat untuk mendampingi Ferdinand Sinaga di lini depan tim berjuluk "Juku Eja" itu.

"Kita memang berencana memarkir M Rahmat dalam pertandingan terakhir Grup D melawan Pusamania Borneo FC. Mudah-mudahan perubahan ini memberikan efek positif bagi tim dipertandingan besok," katanya.

Perubahan yang dilakukan tim pelatih khususnya untuk lini depan, kata dia, berdasarkan hasil evaluasi tim dalam dua pertandingan yang telah dilakoni masing-masing menghadapi Persegres Gresik United dan Persipasi Bandung Raya (PBR).

Pada dua pertandingan tersebut, dari enam gol yang tercipta ternyata lima diantaranya berawal dari bola mati. Artinya kontribusi barisan penyerang yang dimiliki PSM belum terlalu teruji pada dua pertandingan tersebut.

Kondisi itu yang menjadi perhatian timnya saat menghadapi tim asal Kalimantan Timur tersebut. Selain itu tentu saja kekhawatiran permainan PSM dari bola mati sudah diantisipasi oleh tim pelatih PBFC demi menghindari lahirnya gol.

Dirinya juga tidak memungkiri jika ketajaman M Rahmat memang belum terlihat di dua pertandingan terakhir. Masuknya Muchlis sebagai pemain inti tentu diharapkan semakin mempertajam lini serang PSM.

Terkait kepastian timnya merebut tiket delapan besar Piala Presiden bersama Pusamania, tidak membuat dirinya akan bersikap santai. Tim pelatih tetap berupaya memenangkan pertandingan sekaligus keluar sebagai juara Grup D Makassar.

Pelatih Pusamania Borneo FC, Iwan Setiawan, juga akan melakukan rotasi pemain saat menghadapi tuan rumah PSM. Pertandingan ketiga ini sekaligus dimanfaatkan sebagai ajang pembuktian sejumlah pemain muda yang selama ini belum tampil reguler.

Namun demikian, kata dia, pemain baru yang akan dimainkan itu bukan tanpa kualitas sehingga tidak diturunkan pada dua laga awal. Hal itu, kata dia, memang semata-mata karena kebutuhan strategi demi menjaga peluang meraih hasil maksimal.

Dirinya juga menegaskan akan menginstruksikan seluruh pemain untuk tampil ngotot agar bisa keluar sebagai juara Grup D Makassar.

"Kita akan tampil fight saat menghadapi PSM. Soal pemain muda yang akan kita berikan kesempatan nanti, jangan salah karena pemain ini juga punya kualitas bagus untuk membantu tim meraih kemenangan," ujarnya.

ANTARA