Menpora Imam Nahrawi menunjukkan Buku Cetak Biru dan Peta Jalan tentang Persepakbolaan di Indonesia usai mengumumkan nama-nama yang tergabung dalam tim transisi PSSI di Jakarta, 8 Mei 2015. ANTARA/Widodo S. Jusuf
TEMPO.CO, Jakarta - Tim Transisi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) bentukan Menteri Pemuda dan Olahraga, saat ini tengah menggodok beberapa opsi untuk pembenahan organisasi PSSI. Anggota Tim Transisi, Cheppy T. Wartono, menjelaskan, salah satu opsi yang tengah dibahas adalah mengenai pembentukan federasi baru.
“Semua opsi sudah kami siapkan dan sekarang sedang kami matangkan. Ada beberapa opsi yang tidak bisa saya sampaikan dulu ke publik,” kata Cheppy, kepada Tempo, Senin, 14 September 2015.
Menurut Cheppy, program yang tengah dirancang lebih berfokus pada bagaimana federasi sepak bola Indonesia di masa depan. “Kami menggelar berbagai focus group discussions (FGD) dengan mengundang federasi dari luar negeri untuk dijadikan benchmark,” katanya. Dia mengatakan masalah perubahan federasi tersebut menjadi salah satu tugas terakhir yang harus diselesaikan Tim Transisi.
Masa tugas Tim Transisi sendiri akan berakhir pada September ini. Cheppy mengaku belum mengetahui apakah Menpora akan membubarkan atau memperpanjang Tim Transisi. “Belum ada keputusan, masih menunggu Menpora dari Iran,” katanya.
Sebelumnya Menpora Imam Nahrawi membentuk Tim Transisi pada Mei lalu menyusul putusan membekukan PSSI. Tim Transisi bertugas untuk membenahi masalah sepak bola di Indonesia dan menggantikan tugas federasi dengan menggulirkan kompetisi.
