Striker belia, Karim Ansari Fard, menjadi pahlawan dengan menjaringkan satu-satunya gol kemenangan Team Melli di menit ke-63.
Itu adalah kemenangan kedua Iran menyusul sukses menaklukkan tim tetangga, Irak, 2-1 dalam laga pertama Selasa lalu. Hasil itu mengukuhkan Iran di puncak klasemen Grup D dengan 6 poin sekaligus memastikan mereka maju ke babak 8 Besar.
Pelatih Iran, Afshin Ghotbi, terpaksa melakukan empat perubahan dalam starting-lineup lantaran serangan flu terhadap seluruh anggota timnya.
Meski begitu, juara Asia tiga kali yang memenangi gelar terakhirnya pada 1976 ini lebih mendominasi sepanjang pertandingan.Mereka bahkan sempat memperoleh gol di menit ke-28 lewat aksi Ansari Fard.
Tapi, wasit Bahrain, Nawaf Shukralla, menganulir gol tersebut karena menilai Ansari Fard lebih dulu melakukan handball. Padahal, tayangan ulang televisi tak bisa menunjukkan dengan jelas adanya pelanggaran itu.
Pemain berusia 20 tahun itu bahkan diganjar kartu kuning lantaran protesnya yang berlebihan.
Setelah kesulitan mengembangkan permainan, Iran akhirnya bisa memecah kebuntuan saat Pejman Nouri melepaskan umpan matang dari sisi kanan yang diselesaikan oleh Ansari Fard.
REUTERS | A. RIJAL