TEMPO.CO, Milan – Inter Milan melanjutkan tren positif mereka di Serie A setelah mengalahkan juara bertahan sekaligus rival sekota, AC Milan, 1-0 dalam Derbi della Madonnina di San Siro, Senin dini hari WIB.
Ini kemenangan keenam beruntun yang diraih I Nerazzurri sekaligus menyudahi rekor negatif, selalu kalah dalam tiga pertemuan sebelumnya dengan I Rossoneri termasuk kekalahan dalam perebutan Piala Super Italia di Beijing Agustus lalu.
Kemenangan ini tak cukup untuk mengangkat Inter dari peringkat ketujuh klasemen sementara, tapi koleksi poin mereka kini bertambah menjadi 32, terpaut 6 poin dengan posisi puncak yang kini diduduki Juventus. Di pihak lain, Milan harus turun ke peringkat kedua dengan 37 poin.
Milan yang tak terkalahkan dalam 12 pertandingan terakhir sejak Oktober turun dengan kekuatan penuh dalam pertandingan ini termasuk bek Thiago Silva yang sempat diragukan karena cedera. Tapi, mereka sempat tertekan di awal pertandingan, bahkan kebobolan oleh gol Thiago Motta di menit ke-5 yang dianulir wasit karena offside.
Sejak itu, Milan yang bertindak sebagai tuan rumah mulai memegang kendali, tapi mereka gagal menembus barisan pertahanan Inter yang bermain disiplin sehingga babak pertama berakhir imbang tanpa gol.
Milan memulai babak kedua dengan agresif dengan melancarkan serangan bertubu-tubi ke daerah Inter. Tapi, mereka justru kebobolan oleh gol Diego Milito di menit ke-54. Gol ini berawal dari umpan Javier Zanetti yang gagal disapu oleh Ignazio Abate sehingga bola mengarah ke Milito dan striker Argentina ini menendangnya ke pojok kiri gawang Christian Abbiati.
Milan berusaha meningkatkan serangan mereka di sisa pertandingan, tapi barisan pertahanan Inter tampak terlalu kokoh.
“Saya sangat senang. Kami bermain hebat menghadapi lawan dengan kualitas istimewa,” kata Milito seusai pertandingan. “Kami sudah tahu ini akan sulit dan kami terus berkonsentrasi sepanjang pertandingan sehingga kami senang memenangi derbi ini.
Sebelumnya Inter selalu kalah dalam pertemuan dengan tim-tim besar seperti Juventus, Udinese dan Napoli, tapi kini mereka berhasil mengakhiri tren negative tersebut.
“Kami sangat membutuhkan kemenangan atas klub besar dan itu akan memberi kami kepercayaan diri menghadapi laga-laga berikutnya,” tambah Milito.
"Memenangi derbi ini sangat indah, terutama bagi semua yang terus mendukung kami di masa-masa sulit. Keberuntungan menjadi pencetak satu-satunya gol kemenangan membuat kegembiraan saya berlipat ganda.”
FOOTBALL-ITALIA | A. RIJAL