TEMPO.CO, Amsterdam - Mantan penyerang tim nasional Belanda, Patrick Kluivert, telah gantung sepatu dari hingar-bingar dunia sepak bola sejak 2008 lalu. Setelah pensiun, Kluivert menghabiskan waktunya dengan melatih berbagai tim yunior di Belanda.
Kluivert sempat melatih di AZ Alkmaar, N.E.C Breda, dan kini FC Twente. Selain bekerja di Twente, pria bernama lengkap Patrick Stephan Kluivert itu juga menjabat sebagai staf pelatih di timnas Belanda, dibawah kepemimpinan juru taktik Louis van Gaal. Dia menduduki jabatan itu sejak Agustus lalu.
Kluivert mengungkapkan dirinya tidak hanya ingin melatih di klub-klub kecil. kluivert berharap suatu hari nanti dia bisa menangani tim papan atas dunia. Salah satunya adalah bekas klubnya, Barcelona. "Impian saya adalah melatih Barcelona," tutur pria kelahiran Calcutta, 36 tahun lalu itu.
Kluivert pernah bermain untuk Barcelona selama enam musim, dari 1998 sampai 2004. Selama enam tahun berseragam Barcelona, pemain jebolan akademi Ajax Amsterdam itu telah mengemas penampilan sebanyak 255 pertandingan di semua ajang dan menghiasinya dengan torehan 120 gol.
Meski hanya ingin menangani Barcelona, Kluivert tetap tidak menutup diri bila ada tawaran yang datang kepadanya. Bahkan, Kluivert bersedia melatih Real Madrid, musuh abadi Barcelona. "Bila Real Madrid menghampiri saya, kenapa tidak?" tutur pria yang masih memiliki garis keturunan Suriname itu.
INSIDE FOOTBALL | SINGGIH SOARES TONCE
Berita Terpopuler:
Misteri Kematian 96 Pendukung Liverpool Terungkap
Menang Acara TV, Pemain Ini Direkrut Liverpool
MU Lirik Pemain Seri-B Italia
Figo Ingin Kembalikan Masa Keemasan Inter Milan
Ruud Gullit Ingin Jadi Pelatih Milan
Capello: Falcao Nomor Satu di Dunia
Kedalaman Skuad, Kunci City Hadapi Jadwal Padat
Wenger Persilahkan Sagna Tinggalkan Arsenal
Barcelona Ingin Pertahankan Messi Sampai Pensiun
Muenchen Remehkan Dortmund