TEMPO.CO, Jakarta -Kepolisian Eropa, Europol, menyatakan sedikitnya 425 kru terlibat dalam skandal pengaturan skor pertandingan sepak bola dunia di Eropa. Kru itu meliputi wasit, pemain, dan ofisial lapangan lainnya.
Pengaturan skor sebagain besar terjadi pada kejuaraan di Turki, Jerman, dan Swiss. Tetapi pertandingan lain di seluruh dunia juga perlu mendapat perhatian. Bahkan, Europol menyebut dua laga Liga Champions Eropa dan kualifikasi piala dunia juga ikut diatur.
Europol tak memerinci pertandingan besar yang terlibat dalam skandal ini. Alasannya, investigasi masih berlangsung. Namun mereka menyebutkan bahwa pertandingan Liga Champions itu digelar di Inggris.
Europol menunjukkan pertandingan yang diduga sarat kecurangan, yakni pada laga internasional junior antara Argentina dan Bolivia, yang dipimpin wasit asal Hungaria. Menurut dia, pertandingan itu aneh karena wasit memberikan hukuman penalti pada akhir pertandingan.
Bukti pertandingan itu dibawa oleh Europol oleh lima negara eropa: Jerman, Hungaria, Slovenia, Finlandia, dan Austria. Ada 300 pertandingan mencurigakan lain yang teridentifikasi di luar Eropa, yakni di Afrika, Asia, Amerika Selatan, dan Amerika Tengah. “Tentu saja juga masih diinvestigasi,” kata juru bicara Europol.
Kepala investigasi asal Jerman, Friedhelm Althans mengatakan pertandingan tersebut sungguh merupakan skandal mengerikan dalam sepak bola. “Dan memiliki implikasi kehilangan uang untuk firma judi legal, klub, pemain, dan kepercayaan publik,” kata dia seperti dikutip Aljazeera.
SINGGIH SOARES TONCE
Baca Juga:
Resep Obat Menyesatkan di Klinik Tradisional Cina
Berkas Rasyid Rajasa Masuk Pengadilan Pekan Ini
Ibas Jadi Ketua Umum? Ketua Fraksi Demokrat Diam