TEMPO.CO, MAKASSAR - Kabar terancam batalnya lawatan skuad Persema Malang ke Kota Daeng dalam lanjutan kompetisi Indonesia Premiere League (IPL) disikapi manajemen PSM Makassar dengan bijak. Ditegaskan, persiapan Pasukan Ramang tak terusik dengan informasi yang belum pasti tersebut. Manajemen, pelatih, dan pemain tetap mempersiapkan segala sesuatunya mengacu pada jadwal pertandingan, Rabu, 27 Maret di Stadion Andi Mattalatta.
Adapun isu batalnya Persema Malang melanjutkan kompetisi dipicu kekisruhan internal usai kongres luar biasa, 17 Maret 2013, di Hotel Borobudur. Bersama Persibo Bojonegoro, status Persema Malang dipastikan tidak bisa berlaga di liga utama musim depan, bahkan bila mereka menyabet juara liga tahun ini. Pasalnya, keanggotaan klub ini bermasalah di Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Chief Executive Officer PT Pagolona Sulawesi Mandiri, Rully Habibie, mengatakan enggan berspekulasi menyangkut kabar batalnya Laskar Ken Arok bertandang ke Makassar. Terlebih lagi, sama sekali tidak ada penyampaian resmi dari penyelenggara kompetisi dan dari klub bersangkutan. "Kami belum menerima surat apa pun dari Persema maupun PT LPIS (Liga Prima Indonesia Sportindo) selaku operator liga mengenai pembatalan atau pengunduran jadwal pertandingan," kata dia, Senin, 25 Maret.
Rully menegaskan, hingga kini, pihaknya menganggap semuanya tetap berjalan normal. Dikhawatirkan, informasi yang berkembang hanya merupakan upaya mengusik persiapan skuad Juku Eja. Dia mengimbau agar semua unsur, dari tim manajemen, tim kepelatihan, hingga pemain tetap berfokus menyiapkan laga kandang perdana semaksimal mungkin. Dengan begitu, hasil akhir diharapkan bisa berbanding lurus alias memuaskan. "Sampai detik ini, kami menganggap semuanya berjalan seperti biasa. Karenanya, semua pihak yang terlibat tetap bekerja mempersiapkan laga home perdana," ucap Rully.
TRI YARI KURNIAWAN
Topik Terhangat: BMW MAUT || Serangan Penjara Sleman || Harta Djoko Susilo || Nasib Anas