TEMPO.CO, SIDOARJO – Setelah mengukuhkan diri sebagai jawara Piala AFF U-19 2013 dengan mengalahkan tim Vietnam di laga final, tim garuda muda kebanjiran pujian. Permainan anak-anak asuhan Indra Sjafri, seolah menyihir para penggemar bola seantero Indonesia.
Atas prestasinya yang membanggakan, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) menjanjikan bonus beasiswa bagi para pemain garuda muda. “Beasiswa diberikan sampai para pemain lulus sampai sarjana,” kata Ketua Umum PSSI Djohar Arifin kepada Tempo, Ahad 22 September 2013. "Pokoknya semuanya tidak boleh putus sekolah.
Menurut Djohar, PSSI kali ini memang sengaja tidak memberikan bonus atau tip berupa uang kepada para garuda muda. Sebab ia menilai hadiah berupa uang itu tak memiliki dampak positif bagi para pemain, terutama mereka yang masih berusia belia.
Banyak kasus, kata Djohar, pemain akhirnya hanya mengejar bonus dalam setiap laganya. Apabila bonus yang dijanjikan jumlahnya sedikit, para pemain tidak akan bermain secara maksimal, tapi jika bonus yang dijanjikan banyak, sebaliknya mereka akan bermain dengan semangat. "Cara ini kan tidak bagus bagi tim," ujarnya.
Selain itu, kata Djohar, bonus berupa uang hanya bisa dirasakan sesaat oleh para pemain. Berbeda dengan beasiswa yang diharapkan dapat memberikan masa depan yang lebih baik kepada para pemain. "Saya harapkan tahun ini mereka sudah kuliah semua," katanya. ARIEF RIZQI HIDAYAT