TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional U-23 yang akan berlaga pada SEA Games 2015 memfokuskan latihan pematangan teknik dan strategi di Lapangan Mako Brimob, Depok, Jawa Barat.
"Latihan saat ini fokus pada pematangan teknik, taktik, dan strategi bermain," kata pelatih timnas U-23, Aji Santoso, seperti dilansir tim media PSSI di Jakarta, Rabu, 27 Mei 2015.
Aji mengatakan timnya optimistis meraih kemenangan menghadapi Myanmar dalam laga perdana yang akan digelar pada 2 Juni 2015 di Stadion Jalan Besar, Singapura. Ia pun mengaku sudah mengetahui kelebihan dan kekurangan kesebelasan Myanmar.
"Lawan Myanmar kita optimistis menang. Mereka punya perkembangan yang cukup pesat. Dua tahun lalu, saat ajang SEA Games di Myanmar, kita kalahkan mereka 0-1," ujar Aji.
Selain itu, Aji mengungkapkan bahwa semangat berlatih serta mental anak-anak asuhnya mulai meningkat setelah mendengar kabar penundaan keberlakuan surat keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga serta arahan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk merevisi surat keputusan pembekuan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia.
"Mental dan motivasi anak-anak juga tambah baik setelah adanya perintah pencabutan pembekuan PSSI dari Wapres Pak Jusuf Kalla kemarin," tutur Aji.
Meski demikian, keberangkatan timnas sepak bola masih menunggu keputusan FIFA terkait dengan ancaman sanksi yang diberi tenggat waktu hingga 29 Mei 2015.
Indonesia sendiri berada dalam Grup A pada SEA Games 2015 bersama Myanmar, Kamboja, Filipina, dan tuan rumah Singapura. Tim Garuda dijadwalkan berhadapan lebih dulu dengan Myanmar pada 2 Juni, melawan Kamboja pada 6 Juni, menghadapi Filipina tanggal 9 Juni, dan terakhir bertemu dengan tuan rumah Singapura pada 11 Juni 2015.
Sedangkan pertandingan semifinal dilangsungkan pada 13 Juni, dan dilanjutkan dengan laga final pada 15 Juni 2015.
ANTARA