TEMPO.CO, Swansea - Manajer Manchester United (MU) Louis Van Gaal enggan menyalahkan Sergio Romero sekalipun kiper asal Argentina itu kebobolan dua gol yang akhirnya membuat ManUnited menyerah 1-2 terhadap Swansea City dalam pertandingan Liga Primer Inggris di Liberty Stadium, Swansea, Ahad malam, 30 Agustus 2015.
"Yang selalu saya katakan adalah pertahanan selalu dimulai dari depan dan bukan hanya ada di lini paling terakhir," kata Van Gaal sebagaimana dilansir Daily Mail. "Anda harus melihat bagaimana sebuah tim bertahan, barulah kemudian saya tahu kesalahan apa yang telah terjadi."
"Pada akhirnya, tentu saja, tekanan bagi pemain belakang dan kiper selalu lebih besar," pelatih asal Belanda itu menambahkan.
Van Gaal tidak sepakat dengan pendapat wartawan yang menanyainya soal penampilan Romero. "Saya tidak setuju saat Anda mengatakan kiper kami tidak berpenampilan baik," ujarnya.
Di pertandingan itu, Juan Mata mencetak gol pembuka bagi MU di menit ke-48. Namun dua gol Swansea yang dicetak Andre Ayew pada menit ke-61 dan Bafetimbi Gomis di menit ke-66 membuat Swansea akhirnya memenangi pertandingan.
Sejak David De Gea diburu Real Madrid, Van Gaal tak pernah memasang kiper asal Spanyol itu sebagai starter. Alasannya, De Gea dianggap tidak fokus menjalani pertandingan. Van Gaal pun selalu memasang kiper barunya yang dibeli dari Sampdoria, Sergio Romero.
DAILY MAIL | GADI MAKITAN