TEMPO.CO, Kuta - Klub Bali United siap menghadapi Arema di babak perempat final Piala Presiden 2015. Pertandingan keduanya akan berlangsung di Malang, Sabtu, 19 September 2015.
“Melawan tim mana saja kami siap,” kata Asisten Pelatih Bali United Eko Purdjianto usai sesi latihan di lapangan Gelora Trisakti, Kuta, Sabtu pagi, 12 September 2015. “Yang masuk ke babak delapan besar pasti tim kuat. Kebetulan, kami akan melawan Arema, yang sebelumnya pernah dihadapi.”
Eko mengatakan pihaknya sudah mengantongi kelemahan Arema. Pengetahuan itu didapat dari hasil evaluasi pertemuan-pertemuan mereka dengan tim berjulukan Singo Edan itu.
“Soal adaptasi lapangan kami juga enggak masalah karena kami pernah bermain disana,” kata Eko.
Bali United dipastikan tidak akan diperkuat kaptennya, Bobby Satria. Dia mendapat larangan bermain karena akumulasi kartu kuning. Posisi Bobby sebagai pemain belakang akan diisi Komang Adi Parwa. Sedangkan ban kaptennya kemungkinan akan diberikan kepada Fadiel Sausu atau Bayu Gatra.
Komang Adi Parwa mengatakan kesempatan bermain di babak perempat final adalah pengalaman luar biasa. “Ini pengalaman pertama saya di babak delapan besar dan bukan bermain di Bali,” ujarnya. “Mental saya harus siap.”
Menurut Adi Parwa, pemain belakang harus menjaga posisi sebaik mungkin demi menahan para striker Arema. “Saya harus banyak belajar dari senior,” ujarnya.
Eko pun optimistis Adi Parwa bisa menjalankan tugas dengan baik. “Kami terus memotivasinya,” kata dia. “Soal skill dan teknik, dia sama dengan pemain senior. Yang berbeda hanya jam terbang. Setiap latihan, Adi Parwa terus menunjukkan peningkatan.”
BRAM SETIAWAN