TEMPO.CO, Jakarta - Kekalahan memang selalu menyakitkan, apalagi kalah dengan skor telak 0-3. Perasaan inilah yang dibawa pemain gelandang Manchester United, Juan Mata, saat pulang ke Spanyol, pada awal pekan ini.
Akhir pekan lalu, Manchester United ditekuk 0-3 oleh Arsenal dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris di Emirates Stadium. Ini menjadi kekalahan terbesar yang dialami United sepanjang musim ini.
Untungnya, setelah kekalahan tersebut, Liga Inggris dihentikan sementara karena ada jeda internasional. Para pemain yang dipanggil tim nasional harus kembali ke kampung masing-masing.
Mata salah satunya. Setelah kekalahan memalukan itu, ia langsung terbang ke Spanyol sambil berharap bisa segera melupakannya. Namun yang terjadi justru sebaliknya.
Sebab, di sana ia justru dirisak Santi Cazorla yang tak lain adalah pemain gelandang Arsenal. "Saya makan di meja yang sama dengan Santi dan dia terus-menerus mengingatkan saya pada kekalahan itu," kata Mata seperti dikutip dari Mirror, Rabu, 7 Oktober 2015.
Mata tak bisa menghindar dari ledekan Cazorla karena keduanya akan sama-sama membela tim nasional Spanyol menghadapi Luksemburg dalam laga kualifikasi Grup C Piala Eropa 2016 di Estadio Las Gaunas, Spanyol, Sabtu dinihari nanti.
BBC | FOOTBALL ESPANA | DWI AGUSTIAR