TEMPO.CO, Jakarta - Manchester - Manchester United akan menjamu CSKA Moskow dalam laga penyisihan Grup B Liga Champions di Old Trafford, Rabu dinihari. Louis Van Gaal mempertimbangkan memasang Marouane Fellaini sebagai striker.
"Saya pernah memintanya menjadi pemain depan ketika sejumlah pemain depan kami mengalami cedera," kata Lois Van Gaal seperti dikutip dari Manchester Evening News, Senin 2 November 2015.
Fellaini memang pernah diplot sebagai striker saat Manchester United menghadapi Liverpool dalam laga lanjutan Liga Primer pada 12 September lalu. Saat itu, mereka menang dengan skor 3-0. (Lihat video Mourinho Segera Dipecat?)
Namun bukan Fellaini yang mencetak gol, melainkan Daley Blind, Ander Harrera, dan Anthony Martial. Fellaini sendiri menciptakan dua kali peluang di gawang Liverpool. Tak begitu buruk.
"Dia sejatinya adalah pemain gelandang namun kondisi yang tidak normal saat itu membuat saya memainkannya sebagai striker," kata Van Gaal. "Jadi jika saya kembali memainkannya sebagai striker, maka itu berarti rencana B."
Situasi Manchester United saat ini hampir mirip, meski tak sama, seperti ketika mereka menghadapi Liverpool, yakni sama-sama mengalami krisis gol. Dalam tiga laga sebelum menghadapi Liverpool, United sudah memainkan empat pertandingan. Dari empat laga itu, mereka hanya mencetak tiga gol.
Saat ini, kondisinya lebih parah. Mereka belum sekalipun mencetak gol di waktu normal alias 90 menit dalam tiga laga terakhir di semua kompetisi.
Penyebabnya, antara lain, karena pemain depan asli mereka, yakni Wayne Rooney, sedang mandul. Ia baru mencetak 2 gol dalam 10 pertandingan Liga Primer. Gol terakhirnya dicetak ke gawang Everton pada 17 Oktober.
Karena alasan inilah, barangkali, Van Gaal berencana memasang Fellaini lagi sebagai ujung tombak serangan mereka. Meski sebenarnya performa Fellaini juga masih perlu dipertanyakan.
Selajutnya: Kelebihan Fellaini