Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teror Paris, Semua Pemain Prancis Siap Lawan Inggris Besok

image-gnews
Penonton berhamburan ke tengah lapangan saat serangan bom terjadi di dekat stadion Stade de France di Prancis, 13 November 2015. Serangan terjadi saat Timnas Prancis sedang menjamu Jerman dalam pertandingan persahabatan. AP Photo/Michel Euler
Penonton berhamburan ke tengah lapangan saat serangan bom terjadi di dekat stadion Stade de France di Prancis, 13 November 2015. Serangan terjadi saat Timnas Prancis sedang menjamu Jerman dalam pertandingan persahabatan. AP Photo/Michel Euler
Iklan

TEMPO.COJakarta - Empat hari setelah teror di Paris, Prancis, yang menewaskan lebih dari 130 orang, timnas Prancis memutuskan untuk tetap tampil melawan Inggris dalam laga uji coba di Wembley, London, Selasa besok. Padahal pihak manajemen tim sudah memberi kelonggaran dan mempersilakan para pemain yang merasa tak kuat untuk absen dalam laga nanti.

Di antara para pemain itu, ada dua yang saudaranya terpengaruh langsung teror Paris, Jumat lalu, yakni Lassana Diarra dan Antoine Griezmann. Ketika keduanya bermain dalam uji coba melawan Jerman, Jumat lalu, teror terjadi di seantero Kota Paris. Ledakan bom bunuh diri dan serbuan pria bersenapan membuat lebih dari 130 orang meninggal.

Dalam rangkaian teror itu, Diarra kehilangan sepupunya, Asta Diakité, yang menjadi korban saat menonton pentas musik di Bataclan. Ia tewas bersama 89 orang lainnya. Sedangkan saudari Griezmann, yang menonton pentas musik yang sama, berhasil selamat.

Keduanya sepakat tetap ikut ke London untuk melawan Inggris karena setuju dengan langkah rekan setimnya yang berprinsip “teroris tak akan menang”. Sehari setelah teror terjadi, timnas Prancis bahkan langsung berkumpul di Clairefontaine, dan pada pukul 16.00 langsung melakukan latihan tertutup.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam uji coba nanti, akan ada pengamanan lebih ketat di Wembley. Para penonton diminta datang lebih awal dari biasanya. Para pemain juga sudah berbicara dengan asosiasi sepak bola Inggris (FA) untuk melakukan tribut khusus buat para korban teror Paris. 

Para suporter juga akan melakukan aksi serupa. Mereka akan membuat konfigurasi kata La Marseillaise saat lagu kebangsaan Prancis dinyanyikan sebelum laga. Wembley juga akan dihias warna merah, putih, dan biru, yang jadi warna khas timnas Prancis. Sedangkan di luar arena akan dipasang moto Prancis: “Liberté, Egalité, Fraternité”.

GUARDIAN | NURDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

2 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Pimpin Timnas Prancis di Olimpiade 2024 Paris, Thiery Henry Targetkan Medali Emas

6 hari lalu

Thierry Henry. REUTERS
Pimpin Timnas Prancis di Olimpiade 2024 Paris, Thiery Henry Targetkan Medali Emas

Pelatih Timnas Prancis, Thiery Henry, menargetkan medali emas sepak bola Olimpiade 2024 Paris.


Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

10 hari lalu

Suasana peringatan
Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.


Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

11 hari lalu

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan mengevakuasi Adrea Zoe, pelancong asal Prancis, yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Minggu, 7 April 2024. Foto: Istimewa
Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo


Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

11 hari lalu

Pekerja bantuan Australian World Central Kitchen (WCK), Lalzawmi
Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza


Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

16 hari lalu

Seorang anak laki-laki Palestina berjalan di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 27 Maret 2024. Israel tetap melancarkan serangan walaupun Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) mengesahkan resolusi seruan gencatan senjata segera di Jalur Gaza Palestina. REUTERS/Bassam Masoud
Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.


Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

17 hari lalu

April Mop Happy Fool Day by Boldsky
Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

April Mop atau April Fool's Day pada 1 April punya kisah panjang sejak 1582.


Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

20 hari lalu

Sebuah tanda tergantung di gerbang sebuah gedung di Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, AS, 6 Juli 2023. REUTERS/Brian Snyder
Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard


Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

22 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron melihat ke bawah di samping Menteri Luar Negeri dan Eropa Prancis Catherine Colonna selama konferensi kemanusiaan internasional untuk warga sipil di Gaza, di Istana Kepresidenan Elysee, di Paris, Prancis, pada 9 November 2023. Reuters
Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

Menhan Prancis membantah tuduhan dari jurnalis bahwa Prancis memasok komponen amunisi yang digunakan oleh tentara Israel dalam genosida di Gaza


Tak Perlu Naik Menara Eiffel, Turis Bisa Menikmati Pemandangan Kota Paris Gratis di Gedung Ini

22 hari lalu

Menara Eiffel, Paris. Unsplash.com/Denys Nevozhai
Tak Perlu Naik Menara Eiffel, Turis Bisa Menikmati Pemandangan Kota Paris Gratis di Gedung Ini

Galeries Lafayette Paris Haussmann, sebuah bangunan abad ke-19, bisa jadi alternatif Menara Eiffel.