TEMPO.CO, Jakarta - Liverpool meraih hasil antiklimaks saat harus menyerah 0-2 dari Newcastle United di St. James' Park pada pekan ke-15 Liga Inggris, Senin dinihari WIB. Ini menjadi kekalahan kedua di Liga Primer yang dialami Liverpool bersama pelatih Juergen Klopp.
Hasil itu membuat The Reds turun satu strip ke peringkat ketujuh klasemen sementara, masih dengan 23 poin. Sedangkan Newcastle, yang memiliki nilai 13, naik ke posisi ke-18.
Kekalahan Liverpool ini tak lepas dari gol bunuh diri yang dicetak pemain belakang Martin Skrtel pada menit ke-69. Gol itu sempat menurunkan mental para pemain sehingga tim tuan rumah bisa mengakhiri laga lewat Georginio Wijnaldum pada menit 90+3.
Skrtel juga bukan satu-satunya calon kambing hitam kekalahan Liverpool. Tim besutan Juergen Klopp itu gagal memanfaatkan dominasi 60 persen penguasaan bola yang mereka miliki sepanjang laga.
Christian Benteke dkk melepaskan sedikitnya 10 kali percobaan tembakan, tapi hanya satu di antaranya yang menemui sasaran.
Di laga tersebut, penampilan Roberto Firmino kembali mengindikasikan bahwa ia masih sangat membutuhkan kehadiran Philippe Coutinho, yang tengah mengalami cedera, sebagai tandem untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Sementara itu, pilihan memadukan Firmino dengan Jordon Ibe dan Christian Benteke, selaiknya saat meraih kemenangan atas Swansea pekan lalu, tak banyak menghasilkan apa yang ingin dilihat Klopp di lapangan.
Serangan demi serangan berusaha dibangun, tapi ketidakpaduan terlihat di antara ketiganya, termasuk saat Firmino gagal menjangkau umpan Ibe di pertengahan babak pertama atau sebaliknya.
Menutup paruh pertama dengan skor imbang tanpa gol, Klopp memberikan kesempatan 15 menit lagi kepada Benteke dan Firmino untuk menunjukkan kemampuannya, tapi hasilnya nihil. Ia pun menurunkan Adam Lallana dan Daniel Sturridge untuk menggantikan keduanya.
Strategi itu pun ternyata tak langsung berjalan mulus. Sebab, Newcastle justru mulai memperoleh momentum dan mengambil alih inisiatif permainan hingga terciptalah gol bunuh diri Skrtel pada menit ke-69.
Skrtel berusaha menghalau upaya Wijnaldum melepaskan tendangan ke arah gawang, tapi bola justru melewati penjaga gawang Simon Mignolet.
Opsi masuknya pahlawan trigol tengah pekan lalu, Divock Origi, juga tak banyak membantu Liverpool untuk bangkit.
Liverpool sebetulnya sempat menyarangkan bola ke gawang Newcastle lewat tendangan voli Alberto Moreno pada menit ke-80. Namun hakim garis menilai bek Spanyol itu berada dalam posisi offside, padahal tayangan ulang memperlihatkan Moreno jelas-jelas berada dalam posisi aman.
Malahan, Liverpool dihabisi oleh penghuni zona degradasi yang memastikan kemenangan 2-0 setelah Wijnaldum kali ini sukses menyarangkan bola tanpa bantuan siapapun.
Berikut susunan pemain yang diturunkan kedua tim dalam laga tersebut seturut laman resmi UEFA.
Newcastle United (4-4-1-1): Robert Elliot (PG); Daryl Janmaat, Fabricio Coloccini, Chancel Mbemba, Paul Dummett; Moussa Sissoko, Jack Colback (Yoan Gouffran), Vurnon Anita, Georginio Wijnaldum; Siem de Jong (Ayoze Perez); Papiss Cisse (Florian Thauvin).
Pelatih: Steve McClaren.
Liverpool (4-3-3): Simon Mignolet (PG); Nathaniel Clyne, Martin Skrtel, Dejan Lovren, Alberto Moreno; James Milner, Lucas Leiva, Joe Allen; Jordon Ibe (Divock Origi), Christian Benteke (Adam Lallana), Roberto Firmino (Daniel Sturridge).
Pelatih: Juergen Klopp.
ANTARA