Pilih Vissel Kobe, Begini Alasan Andres Iniesta

Reporter

Terjemahan

Editor

Hari Prasetyo

Kamis, 24 Mei 2018 17:33 WIB

Pemain tengah Spanyol Andres Iniesta berpose di sebelah Hiroshi Mikitani, Ketua dan CEO Rakuten Inc dan pemilik Klub Liga Jepang Vissel Kobe, di Tokyo, Jepang 24 Mei 2018. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

TEMPO.CO, Jakarta - Pemain legendaris Barcelona, Andres Iniesta, mengatakan menolak tawaran dari klub lain demi bergabung dengan Vissel Kobe. Sebab, tim dari Jepang ini bisa dipercaya dan membuatnya nyaman.

Baca: Andres Iniesta Bergabung ke Klub Jepang, Vissel Kobe

Pemain berusia 34 tahun itu merampungkan urusan kepindahannya ke klub di divisi tertinggi Liga Jepang itu dari Barcelona, yang sudah dibelanya 22 tahun, pada Kamis, 24 Mei 2018.

“Saya menerima banyak tawaran dari klub lain yang tertarik kepada saya,” kata gelandang kawakan tim Spanyol yang akan tampil dalam Piala Dunia 2018 itu.

“Saya memilih Vissel Kobe karena mereka punya proyek yang menarik,” ujar pesepak bola yang mendapat bayaran 22,39 juta pound sterling atau sekitar Rp 424,81 miliar per tahun tersebut.

Advertising
Advertising

“Selain itu, ada juga banyak kepercayaan dan kenyamanan buat saya sebagai pribadi dan pemain. Itu alasan terbesar.”

Pemilik Kobe, Hiroshi Mikitani, mengatakan Iniesta akan mendorong generasi pemain berikutnya di klub ini. “Saya yakin filosofi, kepemimpinan, dan DNA Iniesta akan menjadi inspirasi yang hebat, tak hanya buat Kobe, tapi juga komunitas sepak bola Jepang dan Asia,” ucapnya.

Baca: Andres Iniesta Tinggalkan Barcelona, Xavi Ikut Sedih

Iniesta memenangi 32 trofi di Barcelona. Pertandingan terakhirnya di Liga Spanyol dilakoni pada Minggu lalu saat membela Barcelona mengalahkan Real Sociedad. Ia mencetak gol penentu kemenangan Spanyol melawan Belanda dalam final Piala Dunia 2010. Di klub barunya, ia akan bergabung dengan mantan pemain depan Arsenal dan Jerman, Lukas Podolski.

BBC | ESPN

Berita terkait

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

2 jam lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

3 jam lalu

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

Hari ini, 68 tahun lalu, Jepang menemukan penyakit epidemi yang disebut Minamata. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

18 jam lalu

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

Faktanya, ini bukan kasus pertama karena peretasan data dalam game-game Pokemon merajalela di antara pemain curang.

Baca Selengkapnya

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

20 jam lalu

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.

Baca Selengkapnya

2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

22 jam lalu

2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

2 WNI mendapat penganugerahan bintang jasa musim semi 2024 karena jasa-jasa mereka dalam memperkokoh hubungan Jepang dan Indonesia

Baca Selengkapnya

Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

23 jam lalu

Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

Pemerintah Jepang pun optimistis bakal bisa melampaui target 2025 yaitu 32 juta pengunjung asing pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-33 dan Skenario Perebutan Juara setelah Barcelona Kalahkan Valencia 4-2

1 hari lalu

Klasemen Liga Spanyol Pekan Ke-33 dan Skenario Perebutan Juara setelah Barcelona Kalahkan Valencia 4-2

Trigol (hatrick) Robert Lewandowski membawa Barcelona menang 4-2 atas 10 pemain Valencia dalam pertandingan pekan ke-33 Liga Spanyol.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

1 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Preview Timnas U-23 Jepang vs Irak di Semifinal Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Preview Timnas U-23 Jepang vs Irak di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Duel Timnas U-23 Jepang vs Irak akan tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar pada Selasa dinihari.

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

2 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya