TEMPO.CO, Yogyakarta - Persija Jakarta gagal mengamankan poin dan hanya mampu bermain imbang 0-0 saat menjamu PSMS Medan dalam laga lanjutan kompetisi Liga 1 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Ahad sore, 12 Agustus 2018.

Karena hasil seri ini, Persija yang sempat di peringkat kelima klasemen sementara Liga 1, turun satu peringkat di posisi keenam. Sedangkan PSMS tak berubah dari posisi juru kunci atau tetap di peringkat terbawah klasemen.

Baca: Klasemen Liga 1: Persija Vs PSMS 0-0, Barito Vs Persebaya 3-2

Pelatih Persija, Stefano Cugurra alias Teco, memuji kiper lawan. "Kami sudah main bagus babak pertama dan kedua, tapi kiper PSMS Medan (Abdul Rohim) memang sangat bagus sehingga peluang kami cetak gol terus dipatahkan," ujar dia seusai laga.

Teco mengatakan pada babak pertama ia sengaja menerapkan bola-bola atas agar bisa menciptakan lebih banyak kesempatan menekan Ayam Kinantan—julukan PSMS Medan. Namun ternyata strategi itu dengan mudah dipelintir anak asuhan Peter Butler sehingga malah menjadikan munculnya banyak serangan balik yang mengancam Persija.

Di babak kedua, Teco mengoreksi permainan Marko Simic cs dengan mengubah strategi main setengah lapangan untuk lebih banyak mengurung PSMS di areanya agar tak mendapat peluang menyerang.

Tercatat di babak kedua, Persija sedikitnya mendapatkan enam kali peluang emas mencetak gol persis di depan gawang PSMS.

Bahkan saat perpanjangan waktu, Persija masih mendapat tiga kali peluang mencetak angka lewat satu sundulan Marko Simic dan dua sepakan Osas Saha. Sayang gempuran tak henti Persija seluruhnya dihentikan kiper PSMS, Abdul Rohim, yang jeli membaca arah bola, meski dalam kepungan.

"Kami minta maaf karena hasil laga ini kurang bagus, tapi kami sudah bekerja keras dari menit awal sampai akhir, PSMS tim kuat," ujar kiper Persija, Shahar Ginanjar.

Hasil ini membuat Persija gagal membalaskan dendam pada PSMS yang mengalahkan mereka pada putaran pertama, April 2018, dengan skor 3-1.

Adapun pelatih PSMS, Peter Butler, mengaku cukup puas, meski hanya meraih satu poin atas laga lawan Persija itu. "Satu poin ini jadi modal kami menghadapi laga selanjutnya, setelah beberapa kali kami kalah," ujarnya.

PRIBADI WICAKSONO