Bima Sakti: Kerangka Tim di Piala AFF Sudah Terbentuk

Kamis, 11 Oktober 2018 02:01 WIB

Bima Sakti. (pssi.org)

Bekasi - Pelatih interim Timnas Indonesia, Bima Sakti mengatakan telah mempunyai kerangka tim yang disiapkan untuk Piala AFF pada November mendatang. Hal ini tak lepas dari keberhasilan skuad garuda menekuk Myanmar 3-0 dalam laga uji coba Internasional di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu malam, 10 Oktober 2018.

Baca juga: Kata Bima Sakti Soal Kemenangan Timnas Atas Myanmar 3-0

"Kita sudah punya kerangka tim, tapi tak bisa disebutkan (komposisi pemain)," kata Bima Sakti dalam jumpa pers usai laga melawan Timnas Myanmar.

Menurut dia, pihaknya kini tengah memantapkan komposisi pemain di sejumlah posisi. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi pemain inti yang cedera seperti Rezaldi Hehanusa dalam pertandingan kali ini. Rezaldi, menurut dia, mengalami cedera di tumit, sehingga tak direkomendasikan oleh dokter untuk bermain.

"Kita akan melihat lagi posisi mana yang akan dibutuhkan (pelapis), kita akan kolaborasi senior dan U-23 di Asian Games," ujar dia.

Pernyataan ini memberikan isyarat bahwa komposisi pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF pada November mendatang tak banyak berubah dari komposisi ketika mengalahkan Myanmar hari ini. Menurut dia, sebagian besar pemain adalah bekas pemain di Asian Games.

Ada 22 pemain yang dipanggil untuk dua kali uji coba melawan Myanmar dan Hong Kong. Mereka dalah Andritany (GK), Fachrudin Wahyudi (C), Evan Dimas Darmono, Irfan Jaya, Zulfiandi, Febri Hariyadi, Stefano Lilipaly, Rixky Fajrin, Alfath Faather, Alberto Goncalves, Putu Gede Juni Antara.

Lalu Muhammad Ridho (GK), Rezaldi Hehanusa, Bayu Pradana, Septian David Maulana, Alif Tuasalamony, Hansamu Yama Pranata, Dedik Setiawan, Rizky Pora, Abdul Rahman, Dedi Kusnandar, Esteban Viscara. "Saya melihat pemain baru (Alfath Faather dan Viscara) memiliki prospek buat ke depan, adaptasi cepat dengan gaya permain Timnas," kata Bima Sakti.

Berita terkait

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

1 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

3 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

3 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Sorotan terhadap Timnas U-23 Indonesia, Warganet hingga Anak Shin Tae-yong

6 hari lalu

Sorotan terhadap Timnas U-23 Indonesia, Warganet hingga Anak Shin Tae-yong

Timnas U-23 Indonesia melaju ke babak semifinal Piala Asia U-23 setelah mengalahkan Korea Selatan, pada Jumat, 26 April 2024, terus mendapat sorotan

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

7 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

9 hari lalu

Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.

Baca Selengkapnya

Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

9 hari lalu

Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

Wakil Ketua Junta Myanmar menghilang setelah serangan drone. Ia kemungkinan terluka.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

12 hari lalu

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

12 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

13 hari lalu

Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

Pertempuran berkobar di perbatasan timur Myanmar dengan Thailand memaksa sekitar 200 warga sipil melarikan diri.

Baca Selengkapnya