TEMPO.CO, Jakarta - Real Madrid memastikan nama Santiago Solari sebagai pelatih sementara setelah memecat Julen Lopetegui pada Senin waktu setempat. Solari akan menangani Gareth Bale cs setidaknya selama dua pekan ke depan.

Solari yang juga merupakan mantan pemain Real Madrid disebut akan menjalani masa ujian selama dua pekan. Jika berhasil mengangkat performa Real Madrid, besar kemungkinan dia akan terus menduduki jabatan itu hingga akhir musim nanti.

Namun, media Spanyol Marca menyebutkan bahwa ada satu hal yang mengganjal di hati suporter Real Madrid jika Solari nantinya akan menangani skuad Los Galacticos. Hal itu adalah karena dia merupakan penggemar Lionel Messi.

Solari dan Messi memang sama-sama berasal dari Rosario, Argentina. Sebelum bergabung bersama Real Madrid sebagai pelatih tim muda, Solari sempat menjadi kolomnis di sebuah koran.

Dalam beberapa tulisannya, Solari tampak sangat memuji Messi yang merupakan bintang Barcelona, musuh abadi Real Madrid.

"Mencetak gol adalah hal yang instrinsik bagi Messi, sama halnya seperti badai, petir, atau angin topan, adalah fenomena atmosfer," tulisnya.

"Setiap kali Messi menerima bola bumi bergoyang, semua orang diam dan pelatih tim lawan menenggelamkan kepalanya di antara bahu dan meletakkan tangannya di saku mereka, seperti seseorang yang baru saja melihat kilat dan tidak punya pilihan selain menunggu guntur."

"Udara bergetar beberapa detik dan kemudian gol akan terjadi."

Tak hanya itu, Solari juga sempat membandingkan Messi dengan eks bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, ketika Messi meraih gelar Ballon d'Or keempatnya.

"Cristiano adalah pemain terbaik di dunia karena Messi memainkan olahraga yang lain. Hal yang sangat luar biasa tentang dia adalah stabilitasnya yang luar biasa selama empat sampai lima tahun terakhir, sesuatu yang tidak berhenti, sesuatu yang praktis tidak manusiawi," tulis Solari.

Terakhir, pada 2016 Solari juga sempat berharap Messi bermain untuk Real Madrid.

"Messi telah menandai era dan sayangnya bagi kami, itu di Barcelona," katanya dalam wawancara dengan ESPN.

"Saya berharap dia bisa ada di sini, di Real Madrid. Penghargaan Ballon d'Or adalah Messi, itu lebih dari pantas dan saya senang sebagai seorang Argentina."

"Real Madrid ingin memiliki yang terbaik, tetapi sayangnya mereka tidak bisa memiliki Messi, meskipun kami memiliki pemain hebat."

Rekam jejak Santiago Solari itu dianggap bisa menjadi ganjalan baginya untuk diterima sepenuh hati oleh suporter Real Madrid. Selain itu, Solari juga tercatat pernah membela rival sekota Real Madrid, Atletico Madrid.

MARCA