TEMPO.CO, Jakarta - Ajang Piala Federasi Sepak Bola Asia Tenggara atau Piala AFF 2018 ini mempertemukan kembali Hansamu Yama Pranata dengan rekan-rekannya yang punya kedekatan dengan Persebaya Surabaya, yaitu Andik Vermansyah, Evan Dimas Darmono, dan yang sekarang masih membela tim berjuluk Green Force ini, yaitu Irfan Jaya.

Hansamu Yama mempublikasikan foto bersama ketiga rekannya di lapangan Stadion Bisham, Singapura, Rabu 7 November 2018, di jejaring sosial, instagram miliknya, hannsamuyama. Ia menulis teks di samping foto itu, “Dipertemukan kembali.”

Empat pemain yang punya sejarah dengan Persebaya itu “kebetulan” berpose mengenakan kostum latihan tim nasional Indonesia warna hijau.

Hansamu, Evan, Andik, dan Irfan tergabung dalam 23 pemain tim Indonsia akan menghadapi tuan rumah Singapura di Stadion Nasional Singapura, Jumat 9 November 2018, pada pertandingan pertama Grup B Piala AFF 2018.

Foto tersebut segera mengundang komentar dari pengikut Hansamu di instagram. Dari komentar yang mendukung agar mereka bisa membawa Indonesia memenangi Piala AFF untuk pertama kali, “roniepong30 Harus Juara AFF 2018....jangan kecewakan kami...,” sampai yang lucu sekaligus menarik dan ditujukan ke Persebaya, “rizalasman Musim depan wanik balik nang @official persebaya iki ayo mbalikko cak ben sby tetep ono ciri khas ngeyel.”

Sesungguhnya Hansamu, bek tengah terbaik di Indonesia saat ini dan mantan kapten Tim Nasional Indonesia U-23 di Asian Games 2018, belum pernah menjadi pemain Persebaya. Tapi, pria asal Mojokerto, Jawa Timur, punya pengalaman menjadi suporter Persebaya yang dikenal dengan nama Bonek –dari akronim bondo nekat dalam bahasa Jawa Timur (modal nekat).

Bek tengah atau poros halang dengan tubuh ideal ini, tinggi 180 centimeter, pada masa kecilnya bersedia pergi dari Mojokerto ke Surabaya hanya untuk menonton pertandingan Persebaya. Ia juga pernah belajar sepak bola di klub Anak Bangsa, anggota Persebaya.

Adapun Evan dan Andik yang masing-masing bermain di klub Selangor dan Kedah di Liga Malaysia. Irfan, yang bahu-membahu bersama Evam dan Hansamu di Timnas U-23 Asian Games 2018, kini menjadi andalan sayap Persebaya.

Keakraban seperti yang dialami bersama Evan, Andik, dan Irfan karena “darah” Green Force dan Jawa Timur ini dibutuhkan Hansama untuk bermain maksimal melawan Singapura, Jumat mendatang, sebagai poros halang maupun gelandang.

Hansamu sering naik menyambut umpan-umpan silang melalui tandukannya seperti saat tampil di Asian Games 2018.

Tapi, tak cuma dengan Evan, Andik, dan Irfan, Hansamu yang kini menjadi andalan klub Liga 1 Barito Putera 2014-2015 dan sejak 2016 ini juga merasa nyaman dengan pemain Timnas Piala AFF 2018 lainnya. Selain sering bersua di Liga 1, sebagian pemain lain sudah bersama-sama Hansamu bermain di Timnas Asian Games 2018.