TEMPO.CO, Jakarta - Stadion Ramon Sanchez Pizjuan akan menyajikan laga hidup dan mati Sevilla dalam lanjutan Liga Eropa (Liga Europa), Jumat dinihari nanti, 14 Desember 2018, mulai pukul 00.55 WIB. Sevilla bakal menjamu tim dari Rusia, Krasnodar, untuk menentukan laju mereka ke babak 32 besar.

Bisa dibilang Grup J menjadi salah satu grup terketat di Liga Europa sejauh ini. Setidaknya, ada tiga tim yang punya peluang melaju ke fase gugur 32 besar. Mereka adalah Krasnodar, Sevilla, dan wakil Belgia, Standard Liege.

Baca: Jadwal Liga Eropa Malam Ini

Hingga laga kelima, Krasnodar jadi tim paling gagah di Grup J. Tim berjulukan Banteng Rusia ini menjadi tim terbaik dengan 12 poin, hasil dari empat kemenangan dan sekali kalah. Sevilla dan Standard Liege membuntuti dengan poin sama, sembilan. Namun, Sevilla unggul produktivitas dan selisih gol.

Ketiga tim tersebut butuh kemenangan untuk bisa lolos ke babak 32 besar. Selain Sevilla melawan Krasnodar, Grup J akan memainkan laga Akhisar melawan Standard Liege. Akhisar jadi tim paling lemah lantaran selalu kalah dalam lima laga penyisihan.

Bagi Sevilla, tambahan tiga angka akan mengamankan posisi mereka sebagai juara grup. Sebab jika Standard Liege menang atas Akhisar, kemungkinan besar Sevilla tetap unggul jumlah produktivitas dan selisih gol.

Sebaliknya, jika Standard Liege menang besar, giliran Krasnodar—bila kalah dari Sevilla—yang terancam. Sebab angka produktivitas dan selisih gol Krasnodar dan Standard Liege tak berbeda jauh.

Tak mau malu di depan pendukung sendiri, manajer Pablo Machin mematok target menang. Machin berupaya menggenjot kesiapan skuadnya dengan menggelar latihan sejak Selasa lalu.

Machin itu pun menyiapkan strategi khusus untuk membungkam Krasnodar sekaligus membalas kekalahan 1-2 dalam pertemuan pertama di Rusia, 5 Oktober lalu.

"Kami akan berusaha keras untuk menang, meski saya harus putar otak menyusun pemain lantaran jadwal padat kompetisi La Liga," kata pelatih 43 tahun itu.

Kemungkinan besar Machin akan berharap kepada gelandang serang andalan Pablo Sarabia. Pemain 26 tahun itu tampil cukup tajam musim ini. Terlebih dalam Liga Europa, Sarabia sudah bikin enam gol dan dua assist dalam sembilan laga sejak partai kualifikasi hingga masuk penyisihan grup.

Di kompetisi utama, La Liga, Sarabia juga tajam. Ia tercatat sudah bikin enam gol dan enam assist dalam 15 laga. Dengan kata lain, Sarabia terlibat dalam 12 gol dari 27 gol Sevilla di La Liga musim ini. Kini Sevilla berada di posisi runner-up klasemen sementara, di bawah Barcelona.

Manajer Machin menyebut Sarabia sebagai salah satu kunci sukses Sevilla musim ini. Menurut Machin, mantan pemain Getafe itu punya kecerdasan di atas rata-rata ketika membangun serangan. Sarabia juga punya kecepatan, dribel bola menawan, dan akurasi umpan serta tendangan yang ciamik.

"Semoga ketajamannya bisa membantu tim ini lolos ke babak berikutnya di kompetisi kedua Eropa," kata mantan manajer Girona itu.

MARCA | AS | INDRA WIJAYA