Aksi pemain Persija Jakarta Riko Simanjuntak saat memberikan umpan silang dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadiun Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu, 3 Agustus 2019. Persija Jakarta kembali gagal meraih kemenangan di ajang Liga 1 dengan bermain imbang melawan Arema Malang. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
TEMPO.CO, Jakarta - Persija Jakarta punya modal penting untuk menatap pertandingan berikutnya di Liga 1 Indonesia. Selanjutnya, tim Macan Kemayoran akan menantang Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo pada 24 Agustus 2019.
Pelatih Persija Julio Banuelos mengatakan kemenangan atas Kalteng Putra mengangkat motivasi bermain Marko Simic cs. Apalagi mereka berhasil keluar dari zona degradasi.
Menurut dia, tiga angka yang didapat jadi langkah awal menatap papan atas klasemen Liga 1 Indonesia. Julio optimistis skuadnya bisa bersaing dengan tim lain untuk berada di posisi teratas klasemen. "Tim pelatih bangga dengan seluruh pemain karena sudah berjuang," kata pelatih asal Spanyol itu usai laga melawan Kalteng Putra.
Sama dengan Persija yang tengah mengincar kemenangan, Persebaya yang baru saja ditinggalkan pelatih utama Djadjang Nurdjaman sedang berupaya bangkit. Persebaya yang kini berada di peringkat enam juga sedang mengincar posisi lima besar.
Melihat rekor pertemuan terakhir kedua tim, laga nanti diperkirakan bakal berjalan ketat. Musim lalu di pertemuan pertama Liga 1, Persija menahan imbang Persebaya dengan skor 1-1. Keadaan berbalik saat kedua tim tampil di Surabaya. Persebaya menang 3-0 dari Persija. Namun di akhir kompetisi, Marko Simic berhasil merebut trofi Liga 1 Indonesia.