Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic didampingi bek tengah Abdul Rahman menjelaskan persiapan menghadapi pertandingan melawan Persija Jakarta pada sesi konfrensi pers di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa, 27 Agustus 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim
TEMPO.CO , Jakarta - Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, mengatakan kebingungan dengan hasil akhir yang diraih skuadnya saat bermain di markas lawan. Menurut dia, Wiljan Pluim dan kawan-kawan sering tampil buruk ketika menjalani laga tandang.
Pelatih yang baru menjalani musim pertamanya di Liga Indonesia itu masih mencari tahu penyebab buruknya permainan PSM. "Saya bertanya-tanya kenapa kami bisa berbeda apa yang ditunjukkan di kandang dibandingkan di laga tandang," ucap Kalezic sehari jelang melawan Persija Jakarta, di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa, 27 Agustus 2019.
Sejauh ini, Kalezic menyebutkan, dalam lima pertandingan tandang terakhir, tim berjuluk Juku Eja itu menghadapi klub yang mengisi tujuh peringkat teratas di klasemen Liga 1. Meski demikian, ia menilai hal itu bukan penyebab utama tak maksimal-nya hasil akhir PSM. "Saya tidak jamin ini satu-satunya penyebab," sebut dia.
Penampilan PSM Makassar saat tandang memang beda. Tercatat, dari empat laga terakhir mereka mengalami kekalahan. PSM takluk dari PSS Sleman, Borneo, dan Bali United. Zulham Zamrun juga kalah dari Persija Jakarta ketika menjalani leg pertama final Piala Indonesia di SUGBK.
Saat ini, Kalezic meminta pemain agar memperlihatkan mental bertanding seperti ketika main di Stadion Mattoangin, Makassar. "Saya berharap pemain lebih punya karakter pada laga away," ungkap dia.
PSM Makassar akan menghadapi Persija Jakarta di Liga 1 Indonesia. Laga tunda pekan ke-7 ini berjalan Rabu besok di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
