TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Semen Padang Eduardo Almeida menyebut timnya tak melakukan persiapan khusus untuk melawan Persija Jakarta. Pertandingan kedua tim, yang merupakan laga tunda pekan ke-10 Liga 1, akan berlangsung di Stadion Patriot Candrabaga, Bekasi, Rabu, 16 Oktober 2019.

"Tidak ada persiapan khusus. Kita melakukannya seperti biasanya, sama seperti pertandingan-pertandingan sebelumnya karena ini pertandingan biasa," ujar Almeida dalam keterangan pralaga di Stadion Patriot, Selasa.

Kedua tim akan berupaya untuk saling mengamankan poin penuh guna menjauh dari zona degradasi. Saat ini tim Kabau Sirah berada di posisi buncit dengan perolehan 19 poin dari 21 pertandingan, sementara Persija berada di posisi 14 dan terpaut satu poin dengan Semen Padang.

Apabila Semen Padang menang maka mereka akan langsung menembus posisi 13 menggeser PSIS yang telah mengumpulkan 21 poin. Adapun tuan rumah Persija akan ke posisi 12 menggeser Perseru Badak Lampung.

Almeida mengakui bahwa menang atas Persija bukan perkara mudah apalagi ketika tampil di hadapan pendukungnya. Meski begitu, bukan berarti Irsyad Maulana dan kawan-kawan tidak bisa mencuri poin.

"Besok adalah pertandingan yang sangat sulit. Kita akan menghadapi tim cukup besar dan kita sudah menyiapkan semuanya untuk bisa mencuri angka di kandang Persija dan tentunya membuat Persija kesulitan," kata Almeida.

Senada dengan Almeida, penyerang Semen Padang asal Brasil Flavio Beck Junior mengatakan rekan-rekannya telah dalam motivasi tinggi untuk bisa lepas dari jurang degradasi.

Ia juga mengakui bahwa Persija bukanlah tim yang mudah dikalahkan, namun dengan motivasi tinggi serta persiapan dalam setiap latihan, mereka yakin bisa menunjukkan hasil yang positif.

"Seperti yang pelatih katakan, kita akan menghadapi laga yang sulit dan mereka sangat kuat ketika bermain di kandang. Kita sudah menyiapkan saat latihan untuk mengantisipasi Persija," kata Eduardo Almeida.