Gabung Bayern Muenchen, Alexander Nubel Suksesor Manuel Neuer?

Reporter

Terjemahan

Selasa, 7 Januari 2020 15:30 WIB

Penjaga gawang Jerman Manuel Neuer, setelah gawangnya tiga kali dibobol oleh pemain Swedia, dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 di Berlin, Jerman, (17/10). Gawang Neur akhirnya kebobolan empat kali. AP/Michael Sohn

TEMPO.CO, Jakarta - Alexander Nubel menjadi pembuka belanja Bayern Muenchen pada bursa transfer musim dingin 2020. Nubel adalah penjaga gawang milik Schalke 04. Bayern mendapatkan pemain berusia 23 tahun itu secara gratis.

Sebabnya, Nubel berstatus pemain bebas transfer. Kontrak kerjanya bersama Schalke akan habis pada 30 Juni nanti. Walhasil, Nubel belum bisa bergabung dengan skuad Die Roten bulan ini lantaran harus menghabiskan masa kontraknya. Ia baru akan sepenuhnya berseragam Bayern pada musim 2020/2021.

Jika melihat transfer Nubel, seketika fan Muenchen akan teringat pada pembelian kiper utama mereka saat ini, Manuel Neuer. Sekitar sembilan tahun lalu, Neuer dibeli dari Die Konigsblauen pada musim panas 2011 dengan harga 30 juta euro atau sekitar Rp 460 miliar.

Kebetulan Nubel dikabarkan memang menjadi pilihan utama penerus Neuer di bawah mistar gawang FC Hollywood. Maklum, usia Neuer yang sudah mencapai 33 tahun membutuhkan regenerasi. Terlebih, kiper nomor dua Muenchen, Sven Ulreich, juga sudah memasuki usia kepala tiga.

Sebenarnya, kabar ketertarikan Muenchen terhadap Nubel bukan hal baru di Bundesliga. Sebab, pada bursa transfer musim panas 2018, Die Bayern sudah melakukan pendekatan terhadap kiper tim nasional Jerman U-21 tersebut. Sayangnya, lobi-lobi Muenchen kala itu mentok.

Advertising
Advertising

Nubel dianggap sebagai calon bintang di mistar gawang. Dia punya gerak refleks yang ciamik dan naluri pertahanan yang cukup baik. Sejak membela The Royal Blue pada 2015 hingga sekarang, Nubel sudah tampil 41 kali dengan hasil 52 kali kebobolan dan 14 kali tak kemasukan gol alias clean sheet.

Dia juga disebut sebagai kiper yang tangguh dan berani. Namun keberaniannya di lapangan sempat berbuah bencana. Saat Schalke menjamu Eintracht Frankfurt dalam lanjutan Bundesliga musim ini pada 16 Desember lalu, Nubel melakukan kesalahan fatal.

Pemain jebolan SC Paderborn itu melakukan pelanggaran keras terhadap penyerang Frankfurt, Mijat Gacinovic. Tendangan kaki kanan keras ala kung fu Nubel mendarat di dada Gacinovic. Pemain berusia 24 tahun itu seketika tersungkur. Nubel lantas dikeluarkan oleh wasit. Tak cuma itu, ia diskors selama empat laga plus denda 12 ribu euro atau sekitar Rp 186 juta.

Meski demikian, tetap saja dosa kecil itu tak mengurangi kilau Nubel. Legenda sepak bola Jerman, Lothar Matthaeus, memberikan dukungan untuk Nubel. Menurut pria berusia 58 tahun itu, Nubel memang seharusnya bergabung bersama Muenchen.

"Nubel tak akan punya masa depan jika masih bersama Schalke. Dia harus ke Bayern jika ingin menjadi kiper hebat," kata mantan pemain Muenchen 1992-2000 itu.

Wajar Matthaeus berpendapat seperti itu. Sebab, kepindahan pemain muda Jerman ke Muenchen seperti memberikan jaminan sukses. Faktanya, Muenchen memang klub yang gemar membajak pemain muda dari klub rival. Neuer dan Nubel hanya sebagian kecil contohnya.

Dalam kurun 10 tahun terakhir, Muenchen setidaknya delapan kali membeli talenta dari klub lain di Bundesliga. Ibarat kata, ada bintang anyar di Bundesliga, maka Bayern akan buru-buru membeli pemain tersebut. VfB Stuttgart, Hoffenheim, dan Schalke menjadi langganan tempat belanja pemain Muenchen.

Terkadang, ini menjadi salah satu faktor Muenchen terlalu berkuasa di Bundesliga. Mereka adalah juara bertahan dalam delapan musim terakhir. Mereka juga menyandang predikat klub paling sering jadi juara di Bundesliga dengan 28 kali.

Namun, setidaknya dalam tiga musim terakhir, tim pesaing Muenchen mulai berani membangun kekuatan. Klub seperti Red Bull Leipzig dan Dortmund mulai berani jor-joran membeli pemain bintang.

Imbasnya pun terasa pada musim ini. Hingga pekan ke-17, Leipzig mampu memimpin klasemen sementara dengan 37 angka. Adapun Muenchen berada di tangga ketiga dengan selisih empat angka.

Sebenarnya, belum ada jaminan Bayern Muenchen bakal gagal juara musim ini. Sebab, dalam kompetisi dibutuhkan konsistensi permainan. Di sinilah Muenchen punya pengalaman banyak. Masih terbuka kemungkinan Muenchen bakal melanjutkan tradisi juara mereka musim ini.

ESPN FC | FOXSPORT | INDRA WIJAYA

Berita terkait

Jadwal Bayern Munchen vs Borussia Dortmund di Liga Jerman Malam Ini: Manuel Neuer Absen karena Cedera

35 hari lalu

Jadwal Bayern Munchen vs Borussia Dortmund di Liga Jerman Malam Ini: Manuel Neuer Absen karena Cedera

Bayern Munchen tidak akan diperkuat kapten tim Manuel Neuer yang mengalami cedera otot saat menghadapi Borussia Dortmund pada lanjutan Liga Jerman.

Baca Selengkapnya

Dipanggil Lagi Timnas Jerman setelah 15 Bulan Absen, Manuel Neuer Tak Bisa Main karena Cedera dalam Latihan

44 hari lalu

Dipanggil Lagi Timnas Jerman setelah 15 Bulan Absen, Manuel Neuer Tak Bisa Main karena Cedera dalam Latihan

Kiper Manuel Neuer dipastikan akan absen saat timnas Jerman memainkan pertandingan persahabatan melawan Prancis dan Belanda.

Baca Selengkapnya

Xabi Alonso Bawa Bayer Leverkusen Cetak Rekor Belum Terkalahkan di Bundesliga, Ini Profilnya

29 Februari 2024

Xabi Alonso Bawa Bayer Leverkusen Cetak Rekor Belum Terkalahkan di Bundesliga, Ini Profilnya

Simak profil Xabi Alonso, dari legenda Liverpool kini jadi pelatih Bayer Leverkusen yang cetak rekor belum terkalahkan dalam 33 pertandingan terakhir.

Baca Selengkapnya

Reaksi Thomas Tuchel setelah Bayern Munchen Kalah 0-1 dari Lazio di Babak 16 Besar Liga Champions

15 Februari 2024

Reaksi Thomas Tuchel setelah Bayern Munchen Kalah 0-1 dari Lazio di Babak 16 Besar Liga Champions

Bayern Munchen hanya berhasil melakukan satu tembakan tepat sasaran ke gawang Lazio di babak 16 besar Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga Jerman Pekan Ke-21: Bayer Leverkusen Kalahkan Bayern Munchen 3-0, Kian Mapan Bertahkta

11 Februari 2024

Klasemen Liga Jerman Pekan Ke-21: Bayer Leverkusen Kalahkan Bayern Munchen 3-0, Kian Mapan Bertahkta

Bayer Leverkusen mengalahkan Bayern Munchen dengan skor 3-0 dalam pertandingan Liga Jerman pekan ke-21. Kian mapan di puncak klasemen.

Baca Selengkapnya

Perebutan Puncak Klasemen Liga Jerman: Bayer Leverkusen vs Bayern Munchen Berduel Malam Ini, Manuel Neuer Absen

10 Februari 2024

Perebutan Puncak Klasemen Liga Jerman: Bayer Leverkusen vs Bayern Munchen Berduel Malam Ini, Manuel Neuer Absen

Bayern Munchen akan menghadapi laga menantang melawan Bayer Leverkusen pada pekan ke-21 Liga Jerman malam ini. Manuel Neuer absen.

Baca Selengkapnya

Bayern Munchen Tak Punya Kiper Utama Jelang Bergulirnya Bundesliga 2023-2024

10 Agustus 2023

Bayern Munchen Tak Punya Kiper Utama Jelang Bergulirnya Bundesliga 2023-2024

Dietmar Hamann menyarankan Bayern Munchen merekrut kiper utama.

Baca Selengkapnya

Bayern Munchen Incar Mantan Kiper Manchester United David de Gea

27 Juli 2023

Bayern Munchen Incar Mantan Kiper Manchester United David de Gea

Pelatih Bayern Munchen Thomas Tuchel sedang mencari pelapis untuk Manuel Neuer.

Baca Selengkapnya

Bursa Transfer: Harry Kane Hanya Tertarik Pindah ke Bayern Munchen, Tak Berminat Gabung PSG

18 Juli 2023

Bursa Transfer: Harry Kane Hanya Tertarik Pindah ke Bayern Munchen, Tak Berminat Gabung PSG

Harry Kane saat ini masih menyisakan kontak kurang dari 12 bulan bersama Tottenham Hotspur.

Baca Selengkapnya

3 Besar Klub Juara Liga Champions Eropa, Terbanyak Real Madrid, Siapa Urutan Berikutnya?

3 Juni 2023

3 Besar Klub Juara Liga Champions Eropa, Terbanyak Real Madrid, Siapa Urutan Berikutnya?

Real Madrid menjadi klub paling banyak menjuarai Liga Champions Eropa. Siapa urutan kedua dan ketiga?

Baca Selengkapnya