TEMPO.CO, Jakarta - Berita bola pada Rabu, 5 Februari 2020, menampilkan banyak kabar dari klub-klub Liga 1 dan pemainnya. Ada kabar dari Persib Bandung, PSM Makassar, Arema FC, Borneo FC, Tira Persikabo, dan Persiraja Banda Aceh.

Inilah ringkasannya:

Persib Tanggapi Rumor Saddil dan Spaso

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menganggap biasa saja soal rumor Persib bakal segera mendatangkan mantan pemain sayap Pahang FA, Saddil Ramdani, dan penyerang Bali United, Ilija Spasojevic.

"Apa yang kami lakukan itu ritme yang normal. Kami merekomendasi dan manajemen yang menghubungi pemain," ucap Robert seusai memimpin latihan rutin Persib di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Rabu, 5 Februari 2020.

Pelatih asal Belanda itu mengatakan hanya berwenang merekomendasikan pemain yang sekiranya ideal untuk bergabung bersama Persib. Soal jadi dikontrak atau tidak, kata dia, itu menjadi urusan manajemen.

"Pada akhirnya ialah soal apa yang pemain mau dan apa yang klub tawarkan, itu hal yang normal di sepak bola. Jadi jawaban yang didapat manajemen dari pemain bukan dalam kendali saya," katanya.

PSM Perpanjang Kontrak Firza

PSM Makassar resmi memperpanjang kontrak Firza Andika. Pemain 20 tahun tersebut kembali masuk skuad Juku Eja dengan status pinjaman dari klub Belgia, AFC Tubize.

Pada sesi perkenalan, Selasa, 4 Februari, CEO PSM Makassar Munafri Arifuddin menjelaskan status Firza. Menurut Appi sapaan Munafri, kontrak Firza di Tubize baru berakhir pada 2021.

firzFirza Andika merapat ke PSM Makassar. (liga-indonesia.id)

Maka PSM memilih memakai jasa Firza dengan memperpanjang masa peminjaman. Manajemen Tubize pun tidak keberatan. "Kita tidak bisa kontrak langsung, makanya statusnya pinjaman karena kalau transfer harganya tentu lebih mahal. Kita punya opsi peminjaman. Kita bicara dengan agennya Firza dan ada kata sepakat. Tahun ini Firza akan main dengan kita," jelas Appi.

Firza senang dan berterima kasih kepada manajemen PSM yang serius memperhatikan masa depannya. Hanya saja untuk saat ini, ia masih dalam masa pemulihan. "Saya menjalini terapi pemulihan setelah pulang dari SEA Games. Selama di Jakarta, saya terus berkomunikasi dengan pak Appi (Munafri). Alhamdulillah, semuanya lancar," kata dia.

Selanjutnya: Kabar Semen Padang dan Tira Kabo
<!--more-->

Persiraja Kontrak Vanderlei

Klub promosi Liga 1 2020, Persiraja Banda Aceh, resmi mengikat kontrak eks Semen Padang asal Brasil, Vanderlei Francisco, dengan durasi kontrak satu musim.

Penandatanganan kontrak berlangsung di Banda Aceh, Selasa 4 Februari 2020. Vanderlei Francisco, saat melakukan tanda tangan kontrak, didampingi agennya, Danny dan sekretaris umum Persiraja, Rahmat Djailani.

Pencetak delapan gol musim lalu bersama Semen Padang ini mengaku bahagia bisa bergabung dengan Persiraja. Pada musim sebelumnya, ia hanya bermain setengah musim pada putaran kedua Liga 1 2019.

"Saya sangat senang hari ini menjadi bagian dari klub Persiraja. Musim lalu saya mencatatkan delapan gol setengah musim di Liga 1. Target pribadi saya sebagai striker, saya ingin mencetak 20 gol bersama Persiraja. Kekompakan tim yang bagus semoga memberi hasil positif untuk kita semua," kata Vanderlei usai melakukan tanda tangan kontrak.

Vanderlei juga sudah bergabung dalam latihan Persiraja sejak Minggu, 2 Februari 2020. Selain satu pemain asing Vanderlei, saat ini di posisi penyerang, Persiraja Banda Aceh memiliki Husnuzhon, Andre Abubakar, dan Miftahul Hamdi. masih membutuhkan satu pemain lagi di posisi penyerang.

Tira Kabo Asah Ketajaman

Tira Persikabo fokus mengasah ketajaman lini depan dalam persiapan menuju Liga 1 2020. Pelatih Igor Kriushenko menekankan pentingnya membangun alur serangan untuk mendukung striker.

Tira Persikabo. Antara

Igor berharap Ciro Alves dan kolega mampu menjaga tren positif. "Hari ini kita fokus ke modeling penyerangan. Latihan menyerang dengan membentuk dua tim. Kita mempelajari bagaimana passing yang bagus dan umpan crossing. Mencari posisi yang bagus untuk striker," katanya.

Igor kini tengah fokus memberikan pemahaman taktik dan mengurangi intensitas latihan fisik. Hal itu supaya para pemain bisa membangun komunikasi di lapangan dengan baik.

selanjutnya, Laskar Padjajaran akan melakoni laga uji coba melawab PSB Bogor yang rencananya dihelat di Stadion Mini Cibinong, Kamis sore, 5 Februari.

Selanjutnya: Sola Borneo FC dan Arema FC
<!--more-->

Borneo FC Agendakan Uji Coba vs Tim Malaysia

Demi menyiapkan diri secara maksimal menjelang Liga 1 2020, Borneo FC Samarinda ingin melakukan uji coba melawan tim dari Malaysia.

Mepetnya jadwal kompetisi membuat turnamen Piala Presiden tak digelar. Tanpa agenda pra musim, klub-klub Liga 1 mencari lawan tanding manual.

Manajer Borneo FC Farid Abubakar menuturkan, hingga saat ini pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan klub-klub asal Malaysia. "Baru sebatas pembicaraan. Kami inginnya uji coba dilakukan jelang kompetisi," ucap Farid.

Saat ini, skuad Pesut Etam masih melakoni agenda training camp (TC) di Tenggarong. Farid menerangkan uji coba baru bisa digeber setelah program latihan rampung. "Saat ini fokus TC. Kalau dari staf pelatih ingin uji coba dengan lawan sepadan setelah program selesai," kata dia.

Evaluasi dari pelatih Kiper Arema FC

Setelah lama lebih enam minggu bertugas, pelatih Kiper Arema FC, Felipe Americo, menyimpulkan para kiper Arema punya karakter kerja keras yang sesuai dengan etos kerjanya.

Pelatih asal Brasil itu menjelaskan bahwa selama latihan Teguh Amiruddin, Kurniawan Kartika Ajie, Utam Rusdiana, dan Andreas Francisco menunjukkan kemajuan positif. Hal itu dapat tercapai karena keempat kiper tersebut fokus dan kerja keras selama latihan.

"Progress bagus, saya suka mereka. Mereka kerja keras di latihan dan saya suka kiper kerja keras dan kerja mereka luar biasa," kata Felipe.

Hasil kerja keras selama latihan itulah yang membuat Felipe yakin bahwa semua kipernya dalam kondisi siap untuk tampil di kompetisi Liga 1 mendatang. "Mereka kerja keras setiap hari, progress mereka sangat banyak. Kita mulai liga saya pikir mereka semua sudah siap," kata dia.

Kehadiran Felipe diharapkan mampu meningkatkan performa kiper Arema FC dan juga memperbaiki catatan kebobolan Arema. Dimana musim lalu tim berjuluk Singo Edan tersebut kebobolan 62 gol. Catatan tersebut membuat Arema FC berada di urutan kedua sebagai tim dengan angka kebobolan tertinggi setelah Badak Lampung FC.

AMINUDDIN A.S. | LIGA INDONESIA | ANTARA