TEMPO.CO, Jakarta - Radomir Antic, mantan pelatih Real Madrid, Atletico Madrid dan Barcelona, meninggal dalam usia 71 tahun, Senin, 7 April 2020.

Kepergian pria asal Serbia ini, yang karier manajerialnya membentang selama 27 tahun, meninggal duka mendalam bagi mantan klubnya, termasuk Atletico Madrid.

Atletico menikmati prestasi terbaiknya, termasuk LaLiga bersejarah dan ganda Copa del Rey dalam kampanye 1995-96, dalam arahannya.

Presiden Atletico Madrid Enrique Cerezo menyampaikan duka citanya lewat pernyataan dalam laman resmi klub. "Ini hari yang menyedihkan bagi para pemain dan dunia sepak bola, karena Radomir Antic telah meninggalkan kita semua," kata dia.

Cerezo menyebut Antic sebagai tangan yang bertanggung jawab terhadap salah satu masa keemasan Atletico, termasuk menjuarai La Liga Spanyol dan Copa del Rey.

"Saya bangga pernah bertemu dengannya dan berbagai momen-momen sepak bola bersamanya. Segenap cinta saya haturkan ke keluarga yang ditinggalkan," kata Cerezo.

Sementara itu, CEO Atletico Madrid Miguel Angel Gil menyebut ada sepotong dari hati klubnya pergi bersamaan dengan meninggalnya Antic.

"Sepotong dari hati klub ini pergi. Peluk erat bagi istri Radomir, Vera, dan kedua anaknya Dusan dan Ana yang harus berbangga atas capaian suami dan ayah mereka," katanya.

"Radomir sosok profesional dan orang yang luar biasa, ia membuat dirinya sebagai bagian penting dari sejarah Atletico Madrid," ujar Gil menambahkan.

Antic mengantarkan Atletico menorehkan dwigelar La Liga Spanyol dan Copa del Rey pada musim 1995/1996 sembari memenangi anugerah Pelatih Terbaik di Spanyol dari majalah Don Balon pada tahun yang sama.

Antic juga sempat menangani Barcelona pada paruh kedua musim 2002/03 menggantikan Louis van Gaal.

Setelah gantung sepatu pada 1984, empat tahun kemudian Antic memulai karier kepelatihannya bersama Real Zaragoza sebelum melanglang buana di Spanyol hingga 2004, termasuk menangani Real Madrid, Oviedo, Atletico, Barcelona dan Celta Vigo.

Antic lantas menjadi pelatih kepala tim nasional Serbia pada 2008-2010 dan terakhir kali tercatat sebagai manajer Hebei China Fortunes pada 2015.