TEMPO.CO, Jakarta - Everton ingin memboyong Daniel Maldini ke Liga Primer Inggris. Tapi, klub raksasa Seri A Liga Italia, AC Milan, menghendaki anak dari legenda Paolo Maldini ini menjaga jarak dengan Carlo Ancelotti, yang juga mantan bintang Milan.

Menjadi seorang Maldini di Milan bisa menjadi berkat dan kutukan. Di satu sisi, bukan hal yang buruk untuk memiliki ikatan keluarga dengan dua pemain bertahan terbaik yang pernah bermain, sepasang legenda Seri A dan AC Milan yang raksasa.

Tapi, bagi Daniel yang berusia 18 tahun, harapan untuk mengikuti jejak ayah Paolo dan kakek Cesare merupakan proses perjuangan yang tampaknya tak akan dilalui dengan mudah.

Dengan bermain di lini tengah, dan bukannya seperti ayah dan kakeknya tersebut, anggota generasi ketiga dari keluarga Maldini yang mengenakan kostum garis-garis merah dan hitam yang ikonis itu baru sekali tampil di Seri A.

Tapi, Daniel sudah membangun potensi yang telah diturunkan dari generasi ke generasi Maldini itu.

Menurut Calciomercato, Everton telah berusaha keras memikat Maldini Junior dari San Siro melalui Carlo Anceotti, yang tumbuh dan besar dari AC Milan. Hanya saja, Milan sudah menegaskan Maldini Junior tidak ke mana-mana.

Ada sebuah video terkenal di YouTube yang memperlihatkan tegenda Rossoneri lainnya, Clarence Seedorf, di puncak ketenarannya pada 1990-an, Seedorf tampak dengan gembira berlari di sekeliling sekelompok balita yang antusias selama pemanasan prapertandingan. Di antaranya ada Daniele Maldini yang masih berusia lima tahun.

"Video itu keren!" Seedorf, pemenang Liga Champions lima kali, kepada FourFourTwo. “Ada 15 anak yang mencoba mendapatkan bola dari saya, tetapi Daniel menunjukkan bakat. Awasi dia. Dia bisa menjadi sangat baik.”

Daniel Maldini tentu saja berada di jalur yang benar karena ia berusaha membuat prediksi Clarence Seedorf menjadi kenyataan. tapi bukan di Everton, melainkan di AC Milan.

HITC | LIVERPOOL ECHO