Valencia Kecam Gasperini karena Dampingi Tim Saat Kena Covid-19

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Senin, 1 Juni 2020 09:34 WIB

Gian Piero Gasperini. REUTERS/Stefano Rellandini

TEMPO.CO, Jakarta - Valencia kaget dan mengecam pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini karena tetap mendampingi timnya saat pertandingan Liga Champions melawan klub Spanyol itu Maret silam sekalipun dia mengalami gejala telah terpapar Covid-19.

Gasperini berkata kepada surat kabar Italia La Gazzetta dello Sport, Minggu waktu setempat, bahwa dia sebenarnya sedang sakit pada hari sebelum pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Valencia pada 10 Maret yang dimainkan tanpa penonton ketika saat itu Italia utara sudah menjadi episentrum virus corona di Eropa.

Dia juga memastikan bahwa saat itu dia sudah dinyatakan positif terkena virus corona.

Valencia kemudian mengeluarkan pernyataan yang menyatakan mereka terkejut oleh pengakuan Gasperini memiliki gejala virus corona sebelum pertandingan tersebut dan tidak mengambil langkah pencegahan.

"Tindakan semacam itu, jika benar terjadi, membahayakan semua orang selama perjalanan itu dan tinggal di Valencia," sambung klub Spanyol itu seperti dikutip Reuters, Senin.

Valencia menggarisbawahi, padahal pertandingan itu dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat guna mencegah penyebaran Covid-19 sehingga ironis ada orang yang sudah terpapar masih mengikuti pertandingan di stadion tertutup tersebut.

Sepekan setelah pertandingan yang dimenangkan Atalanta 4-3 sehingga menang agregat 8-4, Valencia mengumumkan bahwa 35 persen skuat dan stafnya positif terpapar virus corona.

Gasperini mengungkapkan keterpaparannya itu dalam wawancara dengan Gazzetta, dengan berkata, "Saya takut. Sehari sebelum laga itu saya sakit, dan sore pada pertandingan itu saya makin parah. Saya tak bisa tidur nyenyak dua malam berikutnya."

"Jika Anda liat foto-foto, saya tidak terlihat sehat di bangku pemain. Saya tidak demam, tetapi saya merasakannya."

Gasperini menambahkan bahwa dia melakukan isolasi mandiri selama tiga pekan di pusat pelatihan Atalanta setelah laga melawan Valencia itu.

Leg pertama laga di antara kedua tim dilangsungkan di San Siro di Milan, yang dihadiri oleh sekitar 40.000 penonton yang diyakini menjadi penyebab meluasnya infeksi di Italia dan Spanyol yang kemudian disebut oleh wali kota Bergamo Giorgio Gori sebagai "bom biologi".

Italia menduduki urutan ketiga terparah di dunia dengan 33.000 korban meninggal dunia, sedangkan di Spanyol ada 27.000 nyawa manusia yang melayang akibat Covid-19.

Berita terkait

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

2 jam lalu

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

Borussia Dortmund telah mengumumkan bahwa Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

5 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

10 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

17 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

19 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Liga Champions: PSG Kalah 0-1 di Markas Dortmund, Luis Enrique Masih Optimistis Bisa Lolos

1 hari lalu

Liga Champions: PSG Kalah 0-1 di Markas Dortmund, Luis Enrique Masih Optimistis Bisa Lolos

Paris Saint-Germain (PSG) kalah 0-1 dalam leg pertama semifinal Liga Champions. Luis Enrique masih optimistis bisa lolos.

Baca Selengkapnya

Liga Champions: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 di Leg Pertama Semifinal, Edin Terzic Tetap Waspada

1 hari lalu

Liga Champions: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 di Leg Pertama Semifinal, Edin Terzic Tetap Waspada

Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic tetap waspada setelah timnya mengalahkan PSG 1-0 dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Champions Leg 1 Semifinal: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 Berkat Gol Niclas Fullkrug

1 hari lalu

Hasil Liga Champions Leg 1 Semifinal: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 Berkat Gol Niclas Fullkrug

Borussia Dortmund menang tipis 1-0 atas Paris Saint-Germain (PSG) dalam laga leg pertama semifinal Liga Champions 2023/24.

Baca Selengkapnya

Harry Kane Kecewa dengan Imbang Bayern Munchen vs Real Madrid di Leg 1 Semifinal Liga Champions

2 hari lalu

Harry Kane Kecewa dengan Imbang Bayern Munchen vs Real Madrid di Leg 1 Semifinal Liga Champions

Penyerang Bayern Munchen, Harry Kane, mengungkapkan kekecewaannya setelah timnya hanya bermain imbang di leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya