TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona dan Juventus sepakat untuk menukar Arthur Melo dengan Miralem Pjanic. Keputusan transfer tersebut sempat mengernyitkan alis suporter Barcelona karena Arthur dianggap sebagai pemain masa depan dengan usianya yang masih 23 tahun sementara Pjanic dianggap sebagai pemain yang sudah mulai menurun performanya karena telah berusia 30 tahun.

Sama-sama berposisi sebagai gelandang, Arthur dan Pjanic sebenarnya dinilai memiliki karakter yang nyaris sama. Keduanya merupakan pengumpan handal dan memiliki kelebihan visi bermain yang mumpuni.

Namun data statistik menunjukkan bahwa Pjanic sedikit memiliki keunggulan ketimbang Arthur. Kematangan yang dimiliki pesepakbola asal Bosnia itu membuat dia unggul di sejumlah sisi. Berikut perbandingan antara Arthur Melo vs Miralem Pjanic:

1. Akurasi Umpan

Salah satu keunggulan yang dimiliki kedua pemain adalah soal akurasi umpan. Barcelona memang dikenal sebagai salah satu tim yang paling banyak melakukan umpan pendek antar pemain di dunia.

Statistik menunjukkan Barcelona rata-rata melakukan 91 persen umpan pendek setiap pertandingannya, sementara Juventus lebih moderat dengan rata-rata 88 persen umpan pendek.

Laman Liga Live menunjukkan bahwa Arthur Melo memiliki akurasi umpan yang sedikit lebih baik ketimbang Miralem Pjanic. Gelandang asal Brasil itu memiliki akurasi umpan hingga 92,68 persen setiap pertandingannya sementara Pjanic terpaut sedikit dengan 90 persen.

<!--more-->

2. Keterlibatan di dalam kotak penalti lawan

Miralem Pjanic mendapatkan nilai lebih baik soal keterlibatannya di kotak penalti lawan. Dia memang dianggap lebih memiliki keberanian masuk ke pertahanan lawan ketimbang Arthur Melo.

Statistik mencatat Pjanic mendapatkan nilai 9,79 soal hal ini sementara Arthur hanya 9,29. Namun soal sumbangan gol dan assist Pjanic sedikit kalah dari Arthur.

Musim ini, Pjanic baru mencatatkan 3 gol dan 2 assist sementara Arthur mencatatkan 3 gol dan 3 assist.

3. Umpan ke lini depan

Soal umpan ke lini depan, Pjanic mengungguli jauh Arthur. Laman Squawka mencatat Eks pemain AS Roma dan Lyon untuk mencatatkan 27,79 persen umpan ke lini depan dibandingkan Arthur yang hanya memiliki 19,26 persen.

Arthur, menurut Squawka, lebih banyak melepaskan umpan ke samping, namun hal itu dianggap wajar karena Barcelona dinilai lebih memiliki banyak pemain kreatif ketimbang Juventus.

<!--more-->

4.Umpan Kunci

Miralem Pjanic juga dianggap memiliki keungulan dalam hal melepaskan umpan kunci. Hal ini, bisa jadi, merupakan alasan utama Barcelona untuk menukarnya dengan Arthur Melo.

Barcelona memang kekurangan pemain yang bisa melepaskan umpan kunci ke lini depan setelah pensiunnya Andres Iniesta. Arthur yang didatangkan untuk mengantikan Iniesta ternyata tak sesuai dengan harapan Barcelona.

Pesepakbola asal Brasil itu tercatat hanya mampu melepaskan 0,6 umpan kunci per pertandingannya musim ini, sementara Pjanic unggul dengan rata-rata 1,4 umpan kunci per pertandingan.

Dengan data statistik seperti itu, jelas Miralem Pjanic memang sedikit lebih unggul ketimbang Arthur Melo. Namun hal itu bisa dianggap wajar karena Pjanic jelas memiliki pengalaman yang jauh lebih banyak dari si junior.

WHOSCORED| LIGA LIVE| SQUAWKA