TEMPO.CO, Jakarta - Benevento meraih kemenangan tandang di markas Cagliari dengan skor 2-1 dalam lanjutan Serie A Liga Italia, Rabu, 6 Januari 2021. Hasil yang diraih pasukannya di Sardegna Arena ini membuat pelatih Filippo Inzaghi sangat puas.

Pasukan Filippo Inzaghi tertinggal lebih dulu dari tuan rumah berkat gol Joao Pedro pada menit ke-20. Namun, mereka mampu mencetak dua gol sebelum babak pertama usai melalui Marco Sau pada menit ke-41, dan Alessandro Tuia tiga menit kemudian.

Dalam laga itu, Cagliari harus bermain dengan sepuluh pemain setelah Nahitan Nandez dikeluarkan dari lapangan lima menit sebelum pertandingan waktu normal berakhir.

"Kami tidak boleh menyanjung diri sendiri sekarang," kata Inzaghi kepada Sky Sport seusai pertandingan dikutip dari Football Italia.

Secara keseluruhan, tim tuan rumah lebih mendominasi penguasaan bola hingga 62 persen. Meski begitu, Benevento tetap mampu melakukan 10 tembakan dengan empat di antaranya tepat sasaran. Sementara, Cagliari hanya unggul dua tembakan dengan lima tepat sasaran.

"Kami perlu bertahan, saya sangat puas dengan kemenangan ini. Kami adalah tim yang baru dipromosikan, hasil seperti ini sangat penting," tuturnya.

"Hari ini kami bermain dengan (Riccardo) Improta sebagai bek kanan, dia adalah seorang penyerang. Kami butuh pengorbanan untuk memenangkan pertandingan di sini," kata dia menambahkan.

Dengan hasil ini, Benevento kini berada di peringkat ke-10 dengan 21 poin dari 16 pertandingan yang sudah dijalani. Mereka mencatat enam kemenangan, tiga seri, dan tujuh kalah.

Sementara, Cagliari di urutan ke-15 dengan 14 poin usai pertandingan ini. Mereka hanya unggul tiga poin dari tim zona degradasi.

"Semua orang mengira kami akan terdegradasi musim ini, tapi kami tidak boleh menipu diri sendiri sekarang."

"Saya telah mencoba memberi identitas kepada tim ini sejak musim lalu. Saya ingin tim ini kompak, tinggi tekanan, dan memiliki mentalitas ofensif. Bahkan, jika kami adalah tim yang baru dipromosikan, kami menangani momen-momen sulit dalam setiap pertandingan dengan kedewasaan dan ini memberi saya kepuasan."

FOOTBALL ITALIA