TEMPO.CO, Jakarta - Manchester City dikabarkan tinggal selangkah lagi mendapatkan pemain sayap Dario Sarmiento dari klub Liga Argentina, Estudiantes. Di usianya yang 17 tahun, Sarmiento telah menggemparkan sepak bola Argentina dengan julukan sebagai penerus Lionel Messi.

Jurnalis talkSPORT, Tom Vickery, menyatakan bahwa Presiden Estudiantes Juan Sebastian Veron memastikan kesepakatan soal transfer Sarmiento akan segera terwujud. Estudiantes disebut telah menyepakati tawaran 19 juta euro yang diberikan Manchester City.

"Presiden klub Juan Sebastian Veron mengatakan semuanya hampir selesai. Dia tampak sangat tergiur dengan uang yang akan mereka dapatkan dari Sarmiento," kata Vickery.

Meskipun demikian, Sarmiento disebut akan tetapi berada di Estudiantes. Manchester City tak bisa memboyongnya pada bursa transfer Januari ini karena si pemain baru akan berusia 18 tahun pada Maret mendatang.

Artinya Sarmiento kemungkinan besar baru akan bergabung dengan Manchester City pada bursa transfer musim panas mendatang.

Vickery juga menyebutkan bahwa Dario Sarmiento merupakan pemain yang mendapatkan julukan sebagai penerus Lionel Messi di Argentina.

"Ini hal yang mengerikan untuk dikatakan tentang siapa pun, tapi ada (Lionel) Messi mini di dalam dirinya - itulah mengapa City mengikutinya," kata Vickery.

Julukan itu bukannya sebuah bualan semata. Penampilan Diego Sarmiento di lapangan disebut mengingatkan akan permainan Lionel Messi saat masih seusianya.

Pelatih Estudiantes Gabriel Milito, yang merupakan mantan rekan Messi di Barcelona tampak memang ingin pemainnya itu memiliki kemampuan seperti Messi. Meskipun Sarmiento berkaki kiri, Milito menempatkannya bermain di sayap kanan, posisi dimana Messi awalnya bermain untuk Barcelona.

Alhasil, pergerakan si pemain disebut sangat menyerupai mega bintang Argentina tersebut. Dia memiliki pergerakan kaki yang sangat cepat, gemar menusuk ke kotak penalti lawan hingga melakukan gerakan nutmeg yang sangat identik dengan Messi.

Di Argentina, Sarmiento disebut telah membuat gempar, khususnya bagi pendukung Estudiantes. Dia membuat mantan pemain dan pelatih Estudiantes, Alejandro Sabella, bertekuk lutut.

Padahal Sabella dianggap sebagai seorang dewa di sana. Tak ada satu pun orang yang membuat dia bisa bertekuk lutut kecuali Sarmiento.

"Dia (Sabella) datang dan bertanya apakah saya Sarmiento. Saya jawab iya. Dan dia langsung berlutut," ujar Sarmiento dalam wawancara dengan ESPN.

"Dia berkata saya akan menjadi seorang bintang, tapi saya harus tenang dan tetap jalani kehidupan normal."

"Saya sangat gugup. Saya tidak percaya apa yang terjadi. Sumpah, kaki saya bergetar saat itu. Saya tidak tahu ingin berkata apa. Saya selalu merasa gugup setiap kali membicarakan kejadian itu," kata Sarmiento.

Sarbella pun menyatakan bahwa dirinya bertekuk lutut karena melihat seorang bocah yang dianggap sebagai pemain masa depan Estudiantes.

"Dia adalah bocah yang bermain sangat baik, yang memberikan saya harapan akan masa depannya sendiri dan bagi kami semua yang sangat mencintai klub ini," kata dia.

Akan tetapi Sarbella tampaknya harus kecewa jika Sarmiento benar-benar bergabung dengan Manchester City. Dia dan suporter Estudiantes lainnya hanya akan memiliki waktu setengah musim saja untuk menikmati performa si pemain.

Meskipun demikian, langkah Dario Sarmiento untuk bergabung ke Manchester City bisa dianggap tepat. Pasalnya dia akan ditangani oleh Pep Guardiola, pelatih yang berjasa besar menampilkan kemampuan terbaik dari seorang Lionel Messi. Apalagi beredar rumor bahwa Messi akan bergabung dengan klub asal Inggris itu begitu kontraknya di Barcelona habis pada akhir musim ini.

TALK SPORT| ESPN| GOAL