Pemain Barcelona, Antoine Griezmann berselebrasi setelah menjebol gawang Alaves dalam laga lanjutan Liga Spanyol, di Stadion Mendizorroza, Spanyol, 31 Oktober 2020. Gol tunggal Griezmann berhasil menyelamatkan Barcelona dari kekalahan dalam laga tandang melawan Alaves dalam laga pekan kedelapan Liga Spanyol. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola La Liga Spanyol dikabarkan akan melakukan investigasi terkait rencana kesepakatan pertukaran antara Antoine Griezmann dari Barcelona dan Saul Niguez dari Atletico Madrid.
Menurut laporan Marca, sebenarnya Liga Spanyol tidak memiliki aturan pertukaran pemain. Setiap transfer harus dibuat secara mandiri dengan valuasi terpisah.
Jadi, untuk memastikan klub tidak melakukan trik-trik finansial, pihak liga akan mengawasi jalannya kesepakatan antara Barcelona dan Atletico.
Perkembangan itu diungkapkan Radio Marca dan El Partidazo de COPE pada Jumat. Pada dasarnya, bila penjualan Griezmann di bawah 72 juta euro (sekitar Rp 1,23 triliun), maka Barcelona sudah dipastikan menelan kerugian.
Saul Niguez. Foto/Instagram
Namun, Barcelona siap melepas penyerang asal Prancis itu demi mendapatkan dana segar dalam upaya mereka kembali mengikat Lionel Messi dengan sebuah kontrak baru.
Meski Antoine Griezmann hengkang, Barcelona diperkirakan masih harus menjual pemain lain dalam beberapa pekan mendatang. Bila tidak, La Liga bersiap untuk menolak permohonan perpanjangan kontrak Messi.
Karena situasi keuangan Barcelona saat ini tidak bisa memenuhi permintaan gaji Messi.
Messi kabarnya siap menerima potongan gaji sebesar 50 persen. Namun, hal tersebut belum bisa dipastikan oleh klub La Liga itu. Barcelona sendiri telah kedatangan dua penyerang top sekelas Memphis Depay dan Sergio Aguero, yang juga bergaji cukup besar.