TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Arema FC Eduardo Almeida menegaskan bahwa timnya akan melakukan segalanya demi mendapatkan tiga poin saat berhadapan dengan PSS Sleman dalam laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2021-2022, Ahad, 19 September 2021.

"Kami akan melakukan semuanya untuk tiga poin. Saya tidak peduli apakah kami mencetak satu atau dua gol, yang penting kami menang," ujar Eduardo dalam konferensi pers virtual sebelum pertandingan di Jakarta, Sabtu.

Juru taktik asal Portugal tersebut menyadari bahwa PSS memiliki sederet pemain berkualitas bagus, termasuk pemain-pemain sayap lokal seperti Irfan Jaya dan Irkham Mila.

Akan tetapi, Eduardo yakin anak-anak asuhnya mampu meredam permainan lawan dan meraih kemenangan perdana mereka di Liga 1 2021-2022.

"Kami sudah menganalisis kekuatan dan kelemahan lawan. Kami juga mempunyai pemain-pemain yang tak kalah baik. Saya berharap kami bisa tampil bagus di laga nanti," tutur pria berusia 43 tahun itu.

Sementara terkait kondisi pemain, Eduardo menyebut mayoritas pemainnya dalam kondisi bugar dan siap diturunkan termasuk Carlos Fortes dan Renshi Yamaguchi.

Namun, skuad "Singo Edan" belum dapat diperkuat bek Diego Michiels yang masih cedera.

Pemain sayap Arema FC Dendi Santoso menegaskan bahwa peluang untuk meraup tiga poin dari pertandingan versus PSS cukup terbuka jika dia dan rekan-rekannya menjaga fokus hingga laga usai.

Dendi meminta timnya untuk disiplin dan menjalankan strategi dengan baik sesuai keinginan pelatih.

"Dengan mengikuti kata pelatih, Insyaallah kami bisa meraih tiga poin," kata dia.

Arema FC belum mencatatkan kemenangan di Liga 1 2021-2022 setelah dua laga sebelumnya, melawan PSM dan Bhayangkara FC, sam-sama berakhir dengan skor imbang 1-1.

Pertemuan terakhir Arema dan PSS terjadi di Liga 1 2019, ketika kedua tim saling mengalahkan. PSS menang 3-1 ada laga pertama dan Arema FC unggul 4-0 pada pertemuan kedua.

Selanjutnya: Komentar Pelatih PSS Sleman
<!--more-->

Pelatih PSS Sleman Dejan Antonic mengatakan bahwa pertahanan dan penyelesaian akhir yang baik akan menjadi kunci skuadnya menaklukkan Arema FC.

Menurut Dejan, dalam konferensi pers virtual sebelum pertandingan yang diikuti di Jakarta, Sabtu, lemahnya lini belakang dapat berujung pada kekalahan seperti saat mereka takluk 2-3 dari Persiraja pada pertandingan sebelumnya.

"Kami banyak belajar dari kekalahan dari Persiraja itu. Anak-anak berlatih lebih serius dari sebelumnya. Saya merasa para pemain akan memberikan usaha maksimal agar kami menang," ujar juru taktik asal Serbia itu.

Saat menghadapi Persiraja, PSS sejatinya unggul 2-1 sebelum Persiraja membalikkan kedudukan berkat dua gol Paulo Henrique yang memanfaatkan dua kesalahan bek PSS, Mario Maslac.

PSS Sleman. Twitter/PSS

Arema, menurut Dejan, memiliki sederet pemain yang berpotensi menghadirkan masalah jika PSS tidak berkonsentrasi di lini belakang.

Sementara soal penyelesaian akhir, Dejan Antonic meminta anak-anak asuhnya untuk memanfaatkan peluang sekecil mungkin. Hal tersebut lantaran Arema, yang baru kebobolan dua gol di Liga 1 2021-2022, tak banyak memberikan ruang bagi lawan untuk berkreasi.

Selain itu, Arema juga memiliki penjaga gawang berkualitas bagus dalam diri Adilson Maringa yang berasal dari Brazil.

"Kiper mereka memang bagus sekali. Namun, kalau mampu tampil mendominasi dan berkonsentrasi dalam melakukan penyelesaian akhir, kami pasti bisa membuat gol," tutur Dejan.

Bek PSS Aaron Evans memprediksi laga kontra Arema FC akan berjalan sulit bagi timnya.

"Mereka mempunyai penyerang, gelandang dan pemain sayap yang berbahaya. Besok akan menjadi laga penting. Kami tak boleh membiarkan lawan mencetak gol," kata Aaron.

PSS belum pernah menang di Liga 1 2021-2022 setelah sebelumnya seri 1-1 kontra Persija dan tajkuk 2-3 dari Persiraja.

Pertemuan terakhir Arema dan PSS terjadi di Liga 1 2019, di mana kedua tim saling mengalahkan. PSS menang 3-1 ada laga pertama dan Arema FC unggul 4-0 pada pertemuan kedua.

PSS dan Arema FC akan bertanding di Stadion Pakansari, Cibinong, Ahad, mulai pukul 18.15 WIB. Pertandingan akan disiarkan Indosiar.